SUMEKS.CO - Sejumlah fakta menarik muncul setelah klub Megawati Hangestri, Daejeon JungKwanJang Red Sparks, kalah dari Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Bertanding di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Red Sparks harus menelan pit pahit setelah kalah dari penghuni juru kunci pada 3 set langsung 3-0 (21-25, 22-25, dan 20-25), Kamis, 2 November 2023 lalu.
Pevoli Indonesia, Megawati Hangestri tidak mampu menunjukan taringnya dalam duel kali ini.
Pemain berjuluk Megatron itu hanya mampu menyumbang 18 angka. Ini menjadi angka terendah yang pernah diberikan selama berkompetisi di K-League.
BACA JUGA:Telan Pil Pahit, Red Sparks Tumbang 3-0 dari Tim Juru Kunci, Megawati dan Gia Gagal Bawa Kemenangan
Selain Mega, pemain asing Red Sparks lainnya, Giovanna Milana, juga belum berhasil memperlihatkan kepiawaiannya meski pada pertandingan sebelumnya menyambet predikat Most Valueable Players (MVP).
Lantas apa saja fakta menarik dibalik kekalahan Red Sparks atas Hi-Pass? Berikut ulasannya :
1. Kalah dari Tim Juru Kunci
Red Sparks harus menelan kekalahan dari tim juru kunci, Hi-Pass yang sebelumnya berada di posisi ke-6 klasemen berhasil mempercundangi tim tuan rumah dalam 3 set langsung.
BACA JUGA:Kecantikan Pevoli Red Sparks, Park Hye Min Bikin Kaum Adam Pangling Saat Pertama Kali Melihatnya
Selain itu, pencurian poin Hi-Pass dari Red Sparks ini juga menjadi kemenangan pertama mereka dari lima pertandingan terakhir. Sebelumnya Hi-Pass harus kalah dari Women Hwaseong IBK Altos dengan skor tipis 2-3.
2. Kekalahan di Kandang Pertama Red Sparks
Berbeda dengan Hi-Pass, hasil buruk di Chungmu Ghmnasium, Daejeon, jadi kekalah pertam Red Sparks di markas sendiri.
Sebelumnya Megawati dkk selalu mengaman poin saat bertanding sebagai tuan rumah.
BACA JUGA:Jadwal K-League 2023/2024: Besok Sore, Red Sparks vs Hi-Pass