PANGKALPINANG, SUMEKS.CO - Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Pangkalpinang telah memiliki Klinik Pratama, yang bernama “Cempaka”. Peresmiannya dilkakukan pada Jumat 27 Oktober 2023 oleh Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen).
Dengan Klinik Pratama tersebut, hak dasar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk mendapatkan layanan kesehatan dapat terpenuhi dengan baik.
Di dalam Klinik Pratama tersebut tersedia beragam fasilitas, seperti pelayanan pemeriksaan umum yang terdiri dari dokter umum, perawat dan apoteker.
Ruangan yang ada yaitu ruang konsultasi, pemeriksaan umum, ruang obat-obatan, dan laktasi.
BACA JUGA:Pecah Telur, Kejati Sumsel Terima 1 SPDP Kasus Karhutla dari Korporasi, Ini Nama Perusahaannya
Kadivpas Kemenkumham Babel, Kunrat Kasmiri memberikan apresiasi kepada Lapas Perempuan Kelas III Pangkalpinang yang telah berjuang untuk mendapatkan izin operasional klinik layanan kesehatan.
“Untuk memperoleh izin ini tidak mudah karena harus memenuhi syarat-syarat dan standar yang telah ditentukan," tandasnya, Rabu 1 November 2023.
Kunrat juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil yang telah memberikan dukungan sehingga Klinik Pratama dapat hadir di Lapas Perempuan Pangkalpinang.
Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, atau yang biasa disapa Molen mengapresiasi Kepala Lapas Perempuan Kelas III Pangkalpinang Hani Anggraeni, yang telah menghadirkan Klinik Pratama bagi WBP. Melalui klinik ini, membuktikan pelayanan prima di Lapas Perempuan Pangkalpinang.
BACA JUGA:Dorong Minat Generasi Muda di Kabupaten OKI Geluti Sektor Pertanian
Walikota Molen akan membantu dan mendukung pelayanan Klinik di Lapas Perempuan agar dapat lebih optimal.
“Kami siap bersinergi dan berkolaborasi semaksimal mungkin untuk klinik ini, agar dapat memberikan pelayanan kesehatan sebaik mungkin,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama juga diresmikan Dapur Laik Hygiene dan penyerahan Sertifikat Laik Hygiene oleh Walikota Pangkalpinang.
Menurut Kalapas Hani, saat ini Lapas Perempuan Pangkalpinang dihuni oleh 114 narapidana dan tahanan.
BACA JUGA:LUAR BIASA! 6 Pembimbing Kemasyarakatan Kemenkumham Sumsel Ikuti Ujian Naik Jenjang