Propaganda Israel Sudah Tidak Laku Lagi di Amerika, Banyak Warga USA yang Sudah Bangun dari Tidur Panjangnya

Kamis 26-10-2023,07:24 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

BACA JUGA:Kok Bisa Senjata Canggih Amerika di Tangan Pejuang Hamas, AS Tuding Dua Negara Ini Sumbernya

Pemilik akun @LuMiro USA ini mengaku kesal saat mendengar berita saat berkendara bahwa Amerika telah resmi akan memberi bantuan 40 miliar dollar ke Israel.

“Apa yang tengah terjadi ini, bagaimana bisa pemerintah kita (Amerika Serikat) memberikan bantuan begitu banyak untuk Israel,” cetus LuMiro terlihat geram.

Sementara rakyat Amerika yang harus membayar uang itu lewat pajak. Begitu juga saat perang Rusia vs Ukraina, menurut LuMiro, pemeritah Amerika juga memberikan bantuan sampai 60 miliar dollar pada Ukraina.

BACA JUGA:Mahasiswa Harvard Gelar Aksi Berbaring Die In for Gaza, Kecam Pembantaian Massal Israel Atas Rakyat Palestina

“Bagaimana dengan rakyat Amerika? Mereka dapat apa? Saya harus menepikan kendaraan saya ketika tahu pemerintah kita akan kasih bantuan ke Israel, setelah saya mendengar pidato yang tolol ini,” cetusnya.

“Ini murni omong kosong, dan kemudian Israel saat ini menjadi korban? Buka matamu! Sekarang kita yang akan menderita, orang Palestina malah tidak mendapatkan bantuan, orang Amerika juga tidak dapat apa-apa,” protesnya.

“Dan kita (rakyat Amerika) yang akan terus membayar pajak untuk mendanai semua omong kosong ini,” tandasnya.

BACA JUGA:Penampakkan Puing Helikopter Pengangkut 50 Pasukan Israel Bocor, Heli CH-53 Hancur Diterjang Roket Hamas

Sebelumnya, mahasiswa Harvard juga menggelar aksi berbaring massal untuk mengecam aksi kekejaman Israel yang membantai Rakyat Palestina di Gaza.

Aksi mahasiswa Harvard yang datang dari berbagai negara ini sudah sekian kalinya mereka lakukan. 

Mahasiswa berharap pemimpin di dunia peduli atas apa yang terjadi di Palestina dan menghentikan segala aksi brutal pasukan Israel.

Apalagi terakhir pasukan Israel dengan sadis merudal Rumah Sakit Baptis al-Ahli Palestina yang mengakibatkan 500 lebih korban jiwa. 

BACA JUGA:Penampakkan Puing Helikopter Pengangkut 50 Pasukan Israel Bocor, Heli CH-53 Hancur Diterjang Roket Hamas

Tampak di video, mahasiswa Harvard di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat tidur tanpa alas, mereka memegang kertas berisikan kecaman dan tuntutan mereka.

Video aksi mahasiswa Harvard ini viral di media sosial, salah satunya dimuat dikaun @hafid, terantau sumeks.co, Rabu, 18 Oktober 2023.

Kategori :