PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sangat tidak efektif jika penerapan belajar daring tidak ada peran orang tua untuk mengawasi anaknya di rumah.
Jika penerapan sekolah daring, tapi anak masih main keluar rumah tanpa masker?
Pesan Pj Walikota Palembang:
"Saya imbau juga jangan karena libur justru anak bermain keluar rumah, bahaya yang didapatkan sama saja kena polusi udara," tukasnya.
BACA JUGA:Siswa di Palembang Belajar Daring Sampai Kapan? Simak Penjelasan Pj Wako Ratu Dewa
Menurut Ratu Dewa, kebijakan ini bertujuan agar siswa dapat kembali sekolah dengan sehat dan tidak terkena penyakit saluran pernapasan.
"Hal ini tentu demi kebaikan siswa agar tidak terkena penyakit yang tidak diinginkan yang selama ini kekhawatiran orang tua dan usulan banyak pihak juga," tuturnya.
Kendati demikian, Ratu Dewa juga mengimbau orang tua atau wali siswa agar memperhatikan anaknya memastikan memang belajar dirumah secara daring dan tidak bermain keluar rumah.
Seperti diwartakan, kegiatan belajar mengajar untuk sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di Kota Palembang telah menerapkan pembelajaran online mulai Senin 2 Oktober 2023.
Mengenai sampai kapan pembelajaran melalui daring tersebut, Pj Wali Kota Palembang, H Ratu Dewa mengungkapkan tergantung pada kondisi polusi udara, dalam hal ini sampai ISPU membaik.
"Untuk libur anak sekolah sampai kapannya kita lihat dulu berdasarkan laporan informasi Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU)," kata Ratu Dewa di Jl Radial kepada SUMEKS.CO pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Ratu Dewa menegaskan, pada intinya Pemkot Palembang memastikan ISPU sudah membaik, setelah itu akan ada pengumuman atau surat edaran (SE) kapan siswa kembali bersekolah normal.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ikuti Puncak Peringatan Hari Kekayaan Intelektual Secara Daring