Namun @Bylla Natasya menegaskan, tidak semua orang di daerahya (Tulung Selapan) seperti itu.
“No hate ya guys. Aku juga orang Tulung Selapan,” ungkapnya.
Tapi tidak semua orang Selapan mak itu gawenye (kerjanya). “Tapi kebayakan yang negatif-negatif itu sih,” cetusnya.
“Yang bikin susahnya itu, ‘kan yang kerja negatif-negatif itu ‘kan nggak semuanya, tapi yang kena imbasnya juga semua orang Tulung Selapan”.
“Jadi kayak kemarin nih, kita semua yang KTP selapan itu di black list dari semua bank,” ungkapnya.
“Jadi kita tidak bisa bikin nomor rekening bla..bla..bla itu, apapun itu dipersulit pokoknya”.
“Gara-gara rombongan Ketip, Bank Bobol, bla..bla..bla itu ya”.
“Yang dak tau ‘Tip Sani’ itu, tipu sana tipu sini nah itu artinya”.
“Galak-galak (sering-sering) baca berita ini ‘kan”.
“Nah jadi itulah, tidak semuanya seperti itu tapi kita ya bisa membedakan sendiri ya kance,” tutupnya.
Terdata sejak bulan Maret 2015, sudah 15 kasus kejahatan ilegal access yang berujung pembobolan rekening bank.
Pesan file apk undangan atau surat tilang palsu dikirimkan pelaku dari Tulung Selapan, kabupaten OKI, provinsi Sumatera Selatan.
Data itu hingga Januari 2023, yang melibatkan peretas asal daerah tersebut.