Lebih Sekali Tawuran, Pelajar di Palembang Diproses Hukum, Bagi Remaja Putus Sekolah Ikut Program Kejar Paket

Minggu 06-08-2023,02:01 WIB
Editor : Julheri

Daripada nongkrong di tempat lain yang tidak jelas, berpotensi tawuran dan begal.

“Ini yang terus kami dorong, agar berlanjut. Melalui momen itu, kami bisa lakukan pembinaan kepada remaja-remaja itu,”pungkasnya.

BACA JUGA:Bersiap-siap Tawuran Sambil Live di Instagram, Oknum Pelajar di Palembang Bawa Parang Panjang

Sebelumnya, Disdik Provinsi Sumsel, sudah menyiapkan sanksi tegas menyikapi banyaknya aksi tawuran yang melibatkan pelajar belakangan ini.

“Terbukti melanggar hukum, kami akan keluarkan siswa tersebut dari sekolah. Silahkan pilih kejar paket,” tegas Kabid SMA Disdik Sumsel Drs Joko Edi Purwanto MSi.

Dia menyayangkan, karena sudah sudah berulang kali diinggatkan. 

Bahkan, pihaknya telah mengimbau sekolah untuk meningkatkan komunikasi dengan orang tua siswa. 

BACA JUGA:Berikan Rasa Aman, Polrestabes Palembang Gelar Razia Skala Besar, Sasar Begal hingga Tawuran

“Menjalin kerja sama, komunikasi yang baik dengan orang tua dan sekolah,” tukasnya.

Senada dikatakan Kadisdik Kota Palembang H Ansori ST MM. Pihaknya sudah menjalin kerjasama dengan Polrestabes Palembang, menyikapi soal tawuran melibatkan pelajar.

“Jika ada siswa (SMP) yang terlibat apalagi melanggar hukum, tentu sanksi tegas bisa saja pemberhetian sekolah,” tegasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Muratara AKP Sopian Hadi SH, mengatakan terpantau belum pernah terjadi tawuran antarpelajar di Muratara.

BACA JUGA:Minta Diknas Evaluasi PPDB Hingga Ajak Siswa Hindari Tawuran, Pesan Wako Palembang Harnojoyo Saat Apel Pagi

“Kami terus melakukan edukasi terhadap para pelajar, maupun orang tua murid. Agar pelajar tidak melakukan perbuatan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” singkatnya.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha SIK MH, menyatakan pihaknya akan melakukan monitoring dan mengantisipasi aksi tawuran pelajar di Kota Lubuklinggau. Melakukan pemetaan dan mapping.

”Akan kami atensi dan monitoring, jangan sampai terjadi gangguan kamtibmas. Tapi sejauh ini (dia menjadi Kapolres Lubuklinggau) belum ada tawuran pelajar,” ucapnya.

Kategori :