"Karena kami kan belum mahir dalam menggarap lahan. Lalu, kami bentuk kelompok yang dinamakan Paguyuban Petani Penyanggah Ketahanan Pangan Indonesia (PPPKPI)," ungkapnya.
Adapun jumlah anggota PPPKPI saat ini sebanyak 120an orang. Tujuan dibentuknya paguyuban ini tentunya untuk mempersiapkan kebutuhan pangan. Ponpes Al Zaytun Indramayu juga memberikan modal kepada petani.
"Sarana produksi padi atau saprodi. Karena, pengalaman disini yang memberikan modal itu rentenir. Setelah selesai kita ambil kembali, tanpa bunga sekecil apapun. Lalu, hasilnya dibagi dua, dan yang punya petani ini dijual ke kita," pungkasnya. *