Aktivis Yahudi Bangga Sejak 2016 Kerjanya Membuat Pintu Demi Pintu Dibukakan, Termasuk di Ponpes Al Zaytunkah?

Selasa 11-07-2023,07:55 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

Namun dia ragu kalau Panji Gumilang adalah orang di belakang Negara Islam Indonesia (NII).

“Apa iya tiap tahun melulus 7 ribu santri. Santrinya kemana-mana, orang tuanya pasti kan nyium nih anaknya radikal,” katanya.

“Kalau ternyata mereka ini kedok, berkedok tolerasi, ok itu sialnya sayalah, gue ketipu nih sama mereka,” ujarnya dikutip dari YouTube TVOne.

Sebelumnya, aktivis Pro Israel dan Yahudi Monique Rijkers mengeluarkan pernyataan bahwa tak ada salahnya semua pesantren di Indonesia menyanyikan lagu Yahudi. 

BACA JUGA:Aktivis Pro Yahudi Minta Panji Gumilang Diproses Hukum Jika Salah, Merasa Kena Sial Jika Toleransi Hanya Kedok

Tahun 2016 Monique Rijkers mengaku ditemui Imam Prawoto yang mengaku anak Panji Gumling yang ingin ikut acara pro Yahudi.

“Saya tak pernah ketemu Panji Gumilang,” akunya.

“Itu keren banget sih, santri Al Zaytun menyanyikan Havenu dan Havana gila, yang artinya mari bersuka ria,” cetusnya.

“Lagu itu umumnya dinyanyikan orang Yahudi, bukan untuk acara ibadah seperti lagu potong bebek angsa semuanya bahasa ibrahi,” tuturnya.

BACA JUGA:Wanita Cantik Ingatkan Aktivis Yahudi, Kasus Al Zaytun Bukan Hanya Soal Toleransi Bablas, Tapi Banyak Hal Lain

Lagu Havenu atau Damai atas mu itu positif sekali, lanjut Monique Rijkers.

Tapi kemudian ada Ponpes menyanyikan lagu Yahudi, lanjut Monique Rijkers jadi ramai.

“Apakah karena pengaruh media soaial atau karena ada faktor yang lain,” tuturnya.

Monique Rijkers hanya menilai Panji Gumilang menggaungkan salam Yahudi itu karena berdekatakan dengan gagalnya Israel bermain di Indonesia saat Piala Dunia U-20.

BACA JUGA:Frans Donald Ungkap Bismillah Berasal dari Yahudi, Assalaamualaikum Sama dengan Shalom Shalom Aleichem

“Israel ditolak dan Panji Gumilang mengajak damai,” kiranya.

Kategori :