Aktivis Yahudi Sebut Shalom di Al Zaytun Bukan Ritual Yahudi Tapi Mengakui Bahwa Shalom Aleichem Ajaran Yesus

Selasa 11-07-2023,06:40 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

“Kalau ternyata mereka ini kedok, berkedok tolerasi, ok itu sialnya sayalah, gue ketipu nih sama mereka,” ujarnya dikutip dari YouTube TVOne.

Sebelumnya, aktivis Pro Israel dan Yahudi Monique Rijkers mengeluarkan pernyataan bahwa tak ada salahnya semua pesantren di Indonesia menyanyikan lagu Yahudi. 

Tahun 2016 Monique Rijkers mengaku ditemui Imam Prawoto yang mengaku anak Panji Gumling yang ingin ikut acara pro Yahudi.

BACA JUGA:Aktivis Yahudi Diingatkan Wanita Cantik Ini, Jangan Bela Panji Gumilang, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Punya 6 KTP

“Saya tak pernah ketemu Panji Gumilang,” akunya.

“Itu keren banget sih, santri Al Zaytun menyanyikan Havenu dan Havana gila, yang artinya mari bersuka ria,” cetusnya.

“Lagu itu umumnya dinyanyikan orang Yahudi, bukan untuk acara ibadah seperti lagu potong bebek angsa semuanya bahasa ibrahi,” tuturnya.

Lagu Havenu atau Damai atas mu itu positif sekali, lanjut Monique Rijkers.

BACA JUGA:Geger! Synagogue Bangunan Tempat Ibadah Orang Yahudi di Komplek Ponpes Al Zaytun Indramayu

Tapi kemudian ada Ponpes menyanyikan lagu Yahudi, lanjut Monique Rijkers jadi ramai.

“Apakah karena pengaruh media soaial atau karena ada faktor yang lain,” tuturnya.

Monique Rijkers hanya menilai Panji Gumilang menggaungkan salam Yahudi itu karena berdekatakan dengan gagalnya Israel bermain di Indonesia saat Piala Dunia U-20.

“Israel ditolak dan Panji Gumilang mengajak damai,” kiranya.

BACA JUGA:Aktivis Yahudi Diingatkan Wanita Cantik Ini, Jangan Bela Panji Gumilang, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Punya 6 KTP

Menurut Monique Rijkers, dirinya tidak tahu apakah ada kendekatan Panji Gumilang dengan Israel.

“Saya tak pernah lihat bukti kedekatannya, tapi tak pernah ada orang Israel yang tanyakan Panji Gumilang”, ujarnya.

Kategori :