Islam melarang manusia memakan daging celeng lantaran banyak terdapat Mudharat didalamnya. Terlebih, jika makan daging celeng bisa menimbulkan berbagai macam penyakit bagi manusia.
Salah satu contoh, di dalam daging celeng terdapat cacing pita yang bersarang. Sekalipun, daging celeng tersebut sudah dibersihkan dan dimasak.
Kendati begitu, dalam Alquran ataupun hadist tak ada yang menyebutkan jika babi memilki unsur kesamaan dengan manusia.
Bahkan, Allah SWT mengharamkan babi seperti terkandung dalam Surah Al-Baqarah ayat 173.
"Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. (QS Al-Baqarah 173). *