Kemudian kembali disanggah, bagaimana caranya menghapus dosa yang ada pada dirinya.
"Bayar dulu Rp50 juta, dan tidak bisa ditawar-tawar lagi," tegas wanita bercadar hitam tersebut yang disambut istighfar oleh perekam video.
Hal yang sama juga dijawab oleh para jemaah ataupun santri-santri lainnya yang turut hadir, yang menjawab telah membayar sejumlah uang bahkan hingga terpaksa menjual kebun dan ladang miliknya.
Sebelumnya, pernyataan kontroversi juga disebutkan oleh sosok wanita yang mengaku sebagai Ustadzah Umariyah pendiri Ponpes Al Kafiyah, bahwa ibadah shalat bisa di stok hingga seratus rakaat.
BACA JUGA:Giliran Ponpes Al Kafiyah Membuat Heboh Publik, Salat Berjamaahnya Aneh bin Nyeleneh
Warganet pun makin geram dengan sejumlah kontroversi Ponpes Al Kafiyah yang disebut mirip seperti Ponpes Al Zaytun Indramayu.
Yang mana menurut warganet, ajaran-ajaran yang dilakukan oleh Ponpes Al Kafiyah telah banyak menyimpang dari ajaran sebagaimana layaknya Ponpes yang mengajarkan syariat Islam.
Dari unggahan video tersebut, sebagian besar Warganet hanya berharap kepada pemerintah bahwa perintah harus bertindak cepat agar tidak membuat gaduh masyarakat atas sejumlah kontroversi yang dilakukan. ponpes Al Kafiyah.
Dihimpun dari berbagai sumber, telah berangsur mengetahui keberadaan Ponpes Al Kafiyah, dikabarkan Ponpes Al Kafiyah berada di Pulau Sumatera tepatnya di Provinsi Sumatera Utara. *