Pendaftar Ponpes Al Zaytun Membludak, Banyak dari Luar Indramayu
SUMEKS.CO - Ditengah polemik dan kontroversinya, jumlah pendaftar santri baru tahun ajaran 2023/2024 Pondok Pesantren Al Zaytun justru membludak.
Bus yang membawa calon santri bersama keluarganya terus berdatangan ke pondok pesantren pimpinan Panji Gumilang itu. Namun, sebagian besar berasal dari luar Kabupaten Indramayu.
Panitia penerimaan santri baru Al Zaytun sudah menerima pendaftaran 1.003 calon santri. Jumlah itu jauh lebih banyak dibandingkan tahun 2022 lalu yang hanya berada diangka 800 calon santri.
Namun, kenaikan jumlah calon santri Al Zaytun ini, setelah dibukanya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sehingga jumlah pendaftar SMK cukup mendongkrak pendaftar calon santri baru.
"Total calon santri ada 103 yang sudah mendaftar, baik secara online maupun offline. Itu terdiri 196 calon pelajar SMK, 194 calon pelajar Madrasah Ibtidaiyah, 613 Calon pelajar Madrasah Tsanawiyah," jelas Ketua Panitia Penerimaan Santri Baru Al Zaytun, M Iqbal Aulia, dikutif dari akun facebook @Liputan6 dan Liputan6SCTV.
Sejumlah kontroversi Panji Gumilang membuat Pondok Pesantren Al Zaytun menjadi sorotan beberapa bulan terakhir.
Satu persatu kesesatan Panji Gumilang, terus terbuka ke publik. Namun, belum ada tanda-tanda pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu itu, akan tobat. Justru keganjilannya makin menjadi-jadi.
Mulai dari orang terdekat, anak buahnya di Al Zaytun, hingga alumni Zaytun pun angkat bicara, atas berbagai kontroversi dan polemik Al Zaytun dan Panji Gumilang.
Ken Setiawan, salah seorang mantan loyalitas Panji Gumilang di Al Zaytun, berani buka-bukaan siapa sosok Panji Gumilang. Ken membongkar kesesatan Panji Gumilang terkait pemahaman sesat Negara Islam Indonesia (NII).
Ken mengungkap saat diri masih di Al Zaytun, terjadi kesesatan yang dilakukan dedengkot Al Zaytun, Panji Gumilang, atas syahadat.
"Dia telah merubah rukun IsIam. Kalau rukun Islamnya sama, syahadatnya yang diajarkan di gerakan teritorial," kata Ken, saat jadi narasumber program Catatan Demokrasi TVOne.