Pendaftar Ponpes Al Zaytun Membludak, Banyak dari Luar Indramayu

Selasa 27-06-2023,11:09 WIB
Reporter : RF
Editor : Zeri

Pendaftar Ponpes Al Zaytun Membludak, Banyak dari Luar Indramayu

SUMEKS.CO - Ditengah polemik dan kontroversinya, jumlah pendaftar santri baru tahun ajaran 2023/2024 Pondok Pesantren Al Zaytun justru membludak. 

Bus yang membawa calon santri bersama keluarganya terus berdatangan ke pondok pesantren pimpinan Panji Gumilang itu. Namun, sebagian besar berasal dari luar Kabupaten Indramayu. 

Panitia penerimaan santri baru Al Zaytun sudah menerima pendaftaran 1.003 calon santri. Jumlah itu jauh lebih banyak dibandingkan tahun 2022 lalu yang hanya berada diangka 800 calon santri.

BACA JUGA:Fazil Kena Batunya Dirujak Kang Anom, Alumni 11 Tahun Al Zaytun Ngaku Tidak Down, Gue Tetap Aktif Pantau Aja!  

Namun, kenaikan jumlah calon santri Al Zaytun ini, setelah dibukanya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sehingga jumlah pendaftar SMK cukup mendongkrak pendaftar calon santri baru. 

"Total calon santri ada 103 yang sudah mendaftar, baik secara online maupun offline. Itu terdiri 196 calon pelajar SMK, 194 calon  pelajar Madrasah Ibtidaiyah, 613 Calon pelajar Madrasah Tsanawiyah," jelas Ketua Panitia Penerimaan Santri Baru Al Zaytun, M Iqbal Aulia, dikutif dari akun facebook @Liputan6 dan Liputan6SCTV. 

Sejumlah kontroversi Panji Gumilang membuat Pondok Pesantren Al Zaytun menjadi sorotan beberapa bulan terakhir. 

Satu persatu kesesatan Panji Gumilang, terus terbuka ke publik. Namun, belum ada tanda-tanda pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu itu, akan tobat. Justru keganjilannya makin menjadi-jadi. 

BACA JUGA:Alumni Al Zaytun Tertawa Fazil Dirujak Kang Anom, 11 Tahun Hasilnya Cuma Salam Yahudi Hevenu Shalom Aleichem

Mulai dari orang terdekat, anak buahnya di Al Zaytun, hingga alumni Zaytun pun angkat bicara, atas berbagai kontroversi dan polemik Al Zaytun dan Panji Gumilang. 

Ken Setiawan, salah seorang mantan loyalitas Panji Gumilang di Al Zaytun, berani buka-bukaan siapa sosok Panji Gumilang. Ken membongkar kesesatan Panji Gumilang terkait pemahaman sesat Negara Islam Indonesia (NII). 

Ken mengungkap saat diri masih di Al Zaytun, terjadi kesesatan yang dilakukan dedengkot Al Zaytun, Panji Gumilang, atas syahadat. 

"Dia telah merubah rukun IsIam. Kalau rukun Islamnya sama, syahadatnya yang diajarkan di gerakan teritorial," kata Ken, saat jadi narasumber program Catatan Demokrasi TVOne. 

BACA JUGA:Alumni Pastikan Dulu Panji Gumilang Tidak Seperti itu, Tak Ada Itu Salam Hevenu Shalom Aleichem di Al Zaytun

Kategori :