Truk batu bara terlibat tabrakan maut bukan yang pertama di Sumsel, kasusnya terus berulang dan menuai kemarahan warga. foto ist: dok/sumeks.co. --
“Kalau tambang itu ditutup, semua ya 75 persen masyarakat kita ini pengangguran dan menimbulkan rawan, rawan kemalingan, pencurian, penodongan, dan lain-ain sebagianya,” ujarnya.
Diakhir video @putra138 menutup dengan kalimant: “Oke jika ada tutur kata yang salah, saya minta maaf, salam dari saya, driver batu bara,” cetusnya.
Jawaban @putra138 ini langsung direspon netizen, diantaranya:
@Herson: itu uji kabaaaahhh.......
@putra138: dide setiaf jeme ade kebon ade sawah ade usaha, mayoritas kebanyak an ngandalka di batu bara inilah. kalu batu bara di tutup nak makan ape kire2 ????????
@user5612003070906: buat la jln dewek bos2 kamu batu bara
@putra138: demo terus jangan ada kata damai, biarpun amplok nya tebal, baru bisa pemerintah tutup jalan negara yang di lintasi batu bara
@1%: mang men bawe mobil tu jngn lh konvoi men d jalan saro bhyo kmi2 ni d jalan
@putra138: kalau aku narik batu bara pabrik semen ke batu raja. untung 2 hari 1 kali lewat, bawe batu bara.
@Feddy Saputra Sagala: Lebih baik di tutup untuk melintas di jalan lintas, lintas tengah bisa tanpa batubara sejak 2014 kesini masih bisa hidup kok
@Alfinda: bikin jalan husus bkn nutup tambang mang ,selain melalui jln lintas biso pakai kereta api atau jln holing sendiri bkn jln umum di pakai ,
@Dwi Kurniawan9178: bukanya pakai kereta dan jalan houling khusus bb milik PT ya.