2 Kunci dari Al Quran Agar Wafat Husnul Khatimah, Segera Amalkan Jika Mau Masuk Surga
SUMEKS.CO - Setiap manusia menginginkan kematian yang terbaik untuknya. Namun, banyak yang tak sadar bahwa, ada dua kunci dalam Al Quran yang mengajarkan cara menggapai kematian Husnul Khatimah dengan mudah.
Seorang muslim yang beriman kepada Allah SWT, tentu mengharapkan Husnul Khatimah menjelang kematiannya. Tanpa terkecuali, doa dan harapan agar mati dalam keadaan Husnul Khatimah selalu menjadi keinginan dan cita-cita manusia.
Bahkan, seorang muslim dalam salatnya tak henti berdoa dengan mengucapkan "Ya Allah biha, Ya Allah biha, Ya Allah bihusnil-khatimah".
Yang artinya "Wahai Allah, dengan mereka (Ahlul Bait), wahai Allah dengan mereka, wahai Allah , berilah akhir yang baik (husnul Khatimah)".
Doa dan harapan agar menggapai Husnul Khatimah selalu diucapkan setiap muslim. Betapa tidak, saat malaikat Izrail mencabut nyawa seseorang, dari ujung kaki hingga ujung rambut akan merasakan sakit yang luar biasa.
Berbagai upaya dilakukan seseorang agar bisa mendapatkan kematian Husnul Khatimah. Selain berdoa, amal ibadah kepada Allah SWT juga menjadi hal utama untuk mendapatkan kematian yang terbaik.
Kendati demikian, seseorang terkadang tak menyadari bahwa, ada dua kunci dalam Al Quran yang dikabarkan Allah SWT kepada hambanya untuk bisa menggapai Husnul khatimah.
BACA JUGA:Ini Penampakan Masjid Jami' Sungai Lumpur, yang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
Dikutip dari kanal YouTube @tadabburilmi, Allah SWT telah memberikan kabar gembira kepada hambanya yang ingin menggapai kematian Husnul Khatimah yakni, dengan dua kunci dalam Al Qur'an.
Lalu, apa dua kunci dalam Al Quran agar manusia bisa mendapatkan kematian Husnul Khatimah?
Kunci pertama yang disebutkan Allah SWT dalam Al Quran yakni, hendaknya manusia istiqamah dalam mengerjakan kebajikan dan amal saleh.
Dijelaskan dalam Al Quran surah Fushilat ayat 30, Allah SWT berfirman yang artinya "Sesungguhnya orang-orang yang berkata Tuhan kami adalah Allah.
BACA JUGA:Kisah Tukang Sol Sepatu Jadi Haji Mabrur Tanpa ke Mekkah, Bagaimana Ceritanya?