Tak hanya itu, keberadaan sumur ini pernah disebutkan oleh pakar geografi dan sejarawan Abad Pertengahan, yaitu Yaqut al-Hamawi dalam kitabnya Mu’jam al-Buldan.
Sumur jin Nabi Sulaiman atau disebut juga Gua Jin Sulaiman yang ada di Desa Laynah itu kini menjadi objek wisata religi.
Laynah sendiri termasuk destinasi yang ramai dikunjungi oleh para wisatawan karena keunikan dan kekayaan sejarahnya.
Para wisatawan yang berkunjung ke Arab Saudi banyak yang sengaja mampir ke Kota Laynah.
Mereka datang ingin melihat langsung kondisi sumur tersebut dan kisah di balik pembuatan sumur berumur ribuan tahun lalu tersebut.
Namun, secara logika, melihat kondisi tanah di Desa Laynah yang keras dengan tekstur batu-batu cadas, mustahil bagi manusia siapa pun untuk menggali tanah di sana dan membuat sumur dengan sangat dalam.
Meski demikian sumur dan Kota Laynah menjadi hal penting dalam pembuktian peninggalan Nabi Sulaiman, sekaligus bukti kekuasaan Allah SWT. *