Seperti diberitakan sebelumnya, bayi Razka Aditya dibuang ibu kandunganya Weni Agustin (35), yang memiliki riwayat gangguan kejiwaan.
Bayi diletakkan begitu saja di trotoar depan SPBU Tangga Takat, Jalan A Yani, kecamatan Seberang Ulu 2, Palembang.
Bocah malang bernama Razka Aditya (1 tahun) itu masih punya seorang saudara lagi (kakak) yang saat ini dirawat keluarga ayahnya Erik, setelah orang tuanya bercerai.
Keberadaan ayahnya Razka, yaitu Erik sampai saat ini tak diketahui keberadaannya.
Erik dan ibu Razka Aditya bercerai, dan diduga ini yang menjadi alasan ibunya jadi depresi.
Ibu kandung Razka Aditya, Weni Agustin diketahu sedang berobat jalan atas gangguan kejiwaan yang dideritanya.
Namun keluarga menuturkan bahwa Weni selalu keberatan jika diajak kontrol kesehatan ke RS Ernaldi Bahar;
Ironisnya Razka Aditya sudah tiga kali dibuang ibu kandungnya itu, dibeberapa tempat.
Namun keluarga kembali dapat mengambil anak itu.
Setidaknya sudah tiga kali ibunya Weni Agustin (melakukan aksi pembuangan bayinya itu.
Pertama, di Bandara Sultan Mahmud Badarudin 2 Palembang (SMB II);
Kedua, di Klinik LKC Dompet Dhuafa di kawasan 7 Ulu;