BACA JUGA:Sering BAB Sembarangan, Anak Keterbelakangan Mental Dianiaya Ayah-Ibu hingga Tewas
Setelah melakukan pemeriksaan saksi dan mengumpulkan dua alat bukti, sambung Anton, penyidik baru akan memanggil dan memeriksa terlapor.
Dan dari cerita keluarga korban, sudah ada pelaku yang mengaku.
“Tapi kami belum masuk ke situ. Karena masih memeriksa saksi dan mengumpulkan alat bukti dulu,” tambahnya.
Orang tua korban, berinisial HR (34), mengungkapkan meski putri sulungnya itu keterbelakangan mental, namun masih mengingat persis wajah-wajah para pelaku.
BACA JUGA:Anak Keterbelakangan Mental Dianiaya Orang Tua hingga Tewas
Para pelaku diduga orang-orang terdekat korban, yang seharusnya menjadi pembela dan melindungi korban.
Sementara, Koordinator penghubung LPPAI Kabupaten Musi Rawas-Muratara, Rudihartono, mengaku sudah memonitor kasus ini.
“Ya, saran kami, koordinasi dulu dengan pihak keluarga korban maupun Unit PPA Polres Muratara,” katanya. (zul)