“Itu estimasi biaya perizinan yang kita keluaran diluar perjalanan,” tutupnya.
Seperti diberitakan Pasutri ini takut umur tak sampai, sehingga keduanya nekat naik motor untuk menunaikan ibadah haji ke Mekkah.
Antrian haji yang terlalu lama membuat Pasutri asal Bandung ini menarik tabungan haji dan pergi ke tanah suci atas inisiatif sendiri.
Pasutri ini memilih berkendara dengan sepeda motor hingga belasan ribu kilo meter demi bisa melaksanakan ibadah haji.
Butuh waktu sekitar 8 buan sebelum tiba di jazirah Arab.
Setelah 10 hari melakukan perjalanan dari kota Bandung, bikers bernama Dermasyah Deva Sani (59) dan istrinya Misnawati (61) ini akhirnya tiba di kota Padang.
Keduanya merupakan pensiunan dosen dan dokter yang bercita-cita ingin mendatangi ribuan masjid selama perjalanan mereka ke kota suci.
Mengendarai motor 250 cc dan barang bawaan empat box yang mengantung di belakang motor, keduanya akan menghabiskan masa pensiun dengan berpetualang sembari beribadah.
“Berhubung saya ngambil finishnya di Mekkah, ya sekalian saya dan istri akan melakukan umroh, dan perjalanan ini sejauh 40 ribu kilometer PP dan itu saya perkirakan 8 bulan,” jelas Dermasyah Deva Sani.
Sebelum kepergian, keduanya sudah dipersiapkan dengan matang melalui tabungan naik haji, namun karena antrian haji yang panjang.
Ditambah faktor usia akhirnya pasutri ini memutuskan untuk berangkat sendiri ke tanah suci menggunakan sepeda motor.
“Kalau saya banding sekangan di 2023, masih 17 tahun lagi, nah kemarin saya sampaikan masalahnya, saya khawatir tidak kesampaian di umur segitu,” ungkapnya.
“Jadi akhirnya saya tarik aja dananya. Alhamdulillah bisa dicairkan ini,” jelasnya. *