Meski Nyeleneh! Berikut Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Mondok Di Ponpes Al Zaytun, Pakai Dollar Gaes

Kamis 18-05-2023,19:42 WIB
Reporter : Fadly
Editor : Zeri

Yang mana pembayaran pertama ditunaikan pada saat penandatanganan akad sebesar Rp 5.687.500 dan pembayaran berikutnya dilaksanakan setiap awal semester.

Sementara bila dibayar bulanan sebesar Rp 947.917 selama 72 bulan. 

BACA JUGA:BEW! Alumni Al Zaytun Serang Pendeta Saifuddin Ibrahim Ringan Tangan Saat Mengajar dan Sangat Keterlaluan

Di mana, pembayaran pertama pada saat akad berupa deposit sebanyak 3 bulan atau senilai Rp 2.843.751 dan pembayaran selanjutnya setiap awal bulan (tanggal 1-10), dimulai dari bulan Agustus 2022.

Kemudian ada biaya listrik Rp 25.000 per bulan. Pada saat akad dibayarkan untuk satu tahun sebesar Rp 25.000 x 12 bulan (Rp 300.000). Pembayaran berikutnya pada setiap awal tahun ajaran.

Ada juga biaya perawatan asrama Rp 250.000 per tahun. Pada saat akad dibayarkan untuk satu tahun sebesar Rp 250.000 dan pembayaran berikutnya pada setiap awal tahun ajaran.

Lalu biaya perlengkapan kamar yaitu almari pakaian, rak buku, meja oval, cermin, dan rak sepatu disubsidi oleh YPI.

BACA JUGA:TERBARU! Ponpes Al Zaytun Terkesan Menutup Diri, Pemkab Indramayu: Kita yang Mau Masuk Saja Susah

Adapun biaya kursi chitose dan jemuran handuk ditunaikan oleh santri senilai Rp 400.000 untuk tiga tahun masa pembelajaran.

Dan untuk biaya pembuatan Buku Izin Tinggal (BIT) sebesar Rp 40.000.

Sementara terkait biaya-biaya lain seperti ujian, rihlah ilmiyah, buku paket, seragam, ekstra kurikuler ditanggung oleh pelajar yang besarannya ditetapkan kemudian.

Dan, terkait biaya-biaya penunjang yang dibayarkan pada saat akad, seperti pembelian kasur, alat makan, dan biaya notaris ditetapkan kemudian.

BACA JUGA:UAS Murka! Panji Gumilang Ajak Santri Nyanyi Lagu Yahudi dalam Masjid, Minta Segera Tangkap Pimpinan Al Zaytun

Itulah, ulasan lengkap tentang biaya pendaftaran dan adminstrasi bagi calon santri Ponpes Al Zaytun yang saat ini terus disorot publik lantaran metode pendidikan Islam yang nyeleneh. *

Kategori :