اللَّهُمَّ إنِّي أَسْأَلُكَ عِلْماً نَافِعاً، وَرِزْقاً طَيِّباً، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
“Ya Allah aku meminta kepadaMu ilmu yang bermanfaat, dan rezeki yang baik dan amalan yang diterima.” (Musnad Imam Ahmad, 6/322; Sunan Ibnu Majah, no. 925)
Selain itu pula Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS berdoa kepada Allah SWT.
…تَقَبَّلْ مِنَّا ۖ إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
BACA JUGA:Rasulullah Paling Dermawan Saat Bulan Ramadan, Berikut Penjelasannya
“Wahai Rabb kami, terimalah dari kami. Sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah[2]: 127)
3. Memohon Ampunan Allah SWT
Umat Muslim senantiasa memohon ampun kepada Allah SWT.
Juga beristighfar atas segala kekurangan yang ada.
Bagaimanapun kita sudah berusaha melakukan amal shalih di bulan Ramadan, berusaha semaksimal mungkin, sebanyak mungkin, seikhlas mungkin, tapi tentunya sebagai manusia pasti ada kekurangan.
Memohon ampun kepada Allah SWT agar mengampuni dosa kita.
Serta menutupi kekurangan kita dan menerima amal ibadah meskipun penuh di dalamnya dengan kekurangan.
4. Istiqomah Menjaga Ketaatan
Kemudian hak yang wajib selanjutnya ialah Istiqomah menjaga ketaatan setelah bulan Ramadan.
Hal ini dikarenakan jangan sampai seseorang hanya mendekatkan diri kepada Allah hanya di bulan Ramadan.
Sebagaimana dijelaskan pada (QS. Al-Hijr ayat 99)