”Kita lihat kondisi pilot..badannya bersih mulus…sehat walafiat tanpa kekurangan sesuatu apapun..,” tambahnya.
Jadi lebih masuk akal penjelasan Panglima TNI bahwa pilot Susi Air itu itu melarikan diri, bukan disandera..
Mohon maaf kalau saya kasar pada orang-orang OPM.
“Kalau kalian itu mau menukar wilayah kedulatan NKRI hanya dengan Kapten Susi Air, karena kalian sudah kong kali kong dengan pemerintah New Zealand untuk memainkan sandiwara ini,” tudingnya.
“Pesan saya, jangankan satu Papua, satu jengkal saja wilayah di dalam wilayah kedaulatan NKRI tidak bisa anda tukarkan dengan apapun. Tidak bisa anda ajak berunding dengan seorang kapten Susi Air,” tegas Krisyanto Yen Oni.
Krisyanto juga heran dengan pernyataan pemerintah New Zealand yang melarang TNI-Polri melakukan operasi militer untuk menyelamatkan warganya.
“Ini patut menjadi tanda tanya…ini pernyatan macam apa…Itu artinya mereka memang sengaja membuat skenario ini, bahwa yang akan menjadi korbannya adalah Kapten Susi Air yang dari New Zealand ini,” prediksinya.
Menurut Krisyanto Yen Oni, KKB juga punya tujuan yang bisa menguncangkan dunia.
“Ini perlu jadi perhatian pemerintah dan aparat TNI-Polri,” cetusnya.
Atas kejadian penyanderaan pilot Susi Air ini, akibatnya kapten-kapten Susi Air yang lain jadi ketakutan untuk terbang.
“Ini ada sesuatu yang tidak beres…,” tudingnya.
Karena pilot-pilot itu tidak terbang maka masyarakat Papua yang tinggal di pegunungan akan mati kelaparan semua, ini tujuan mereka.
Karena yang mengantar bahan makanan selama ini pada masyarakat Papua di daerah pengunangan adalah pesawat Susi Air.