Selanjutnya jemaah haji harus menyiapkan sertifikat vaksin booster.
BACA JUGA:Imigrasi Pangkalpinang Jemput Bola Layani Paspor Jemaah Haji di Bangka Barat
BACA JUGA: Calon Jemaah Haji Lansia Ditempatkan di Hotel Lantai Awal
“Artinya, yang belum booster, segera vaksin booster. Jangan sampai tidak vaksin,” pintanya.
“Kita antisipasi kalau nanti diteliti pemerintah Saudi Arabia, secara random 1 atau 2 orang dan ternyata kedapatan ada yang tidak vaksin, itu akan jadi masalah untuk kloter tersebut,” cetusnya.
Selanjutnya Armet berharap, untuk semua jemaah diharapkan segera menyerahkan paspor ke Kemenag.
BACA JUGA:Imigrasi Pangkalpinang Jemput Bola Layani Paspor Jemaah Haji di Bangka Barat
BACA JUGA: Calon Jemaah Haji Lansia Ditempatkan di Hotel Lantai Awal
Informasinya juga ada perubahan konfigurasi pesawat yang akan mengangkut jemaah haji Sumsel.
Yaitu dari pesawat berkapasitas 480 penumpang menjadi 360 penumpang. Yakni Saudi Airlines Airbus 330-300.
“Itu karena pemerintah Arab Saudi cukup kesulitan mencari Boeing seri 300, yang punya kapasitas lebih besar,” kata dia.
Dengan adanya perubahan konfigurasi pesawat itu, berimbas pada jumlah kloter.
BACA JUGA:Imigrasi Pangkalpinang Jemput Bola Layani Paspor Jemaah Haji di Bangka Barat
BACA JUGA: Calon Jemaah Haji Lansia Ditempatkan di Hotel Lantai Awal
Sebelumnya, dari embarkasi Palembang memberangkatkan 18 kloter. “Tahun ini bakal 24 kloter,” imbuhnya. (iol)