Cara penanganan tanah dengan preloading, dengan memberikan beban berupa timbunan surcharge untuk pengganti beban perkerasan, akibat tanah yang lunak.
Selain itu, HKI telah mengimplementasikan BIM (Building Information Modeling) secara komprehensif di proyek Tol Indralaya-Prabumulih.
Mulai dari fase perencanaan hingga fase konstruksi. Dengan menggunakan BIM.
Proses konstruksi di lapangan menjadi lebih efektif dikarenakan perencanaan konstruksi yang matang dan detail sebelumnya, yang berujung mengurangi rework dan waste.
Enterprise Resources Planning (ERP) berbasis SAP telah diimplementasikan di proyek ini. Yaitu memakai ERP-SAP, seluruh proses dicatat real time, sangat memudahkan untuk mengambil keputusan. (*)