KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah, tinggal hitungan hari. Yakni kurang dari satu pekan.
Dimana selama bulan suci Ramadhan atau puasa sering ada Pasar Beduk yang menjual makanan, minuman dan menu berbuka puasa.
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tahun ini tidak akan membuka pasar beduk secara resmi.
"Iya untuk tahun pihak kita, Dinas Perdagangan tidak mengdakan pasar beduk. Tetapi apabila ada kecamatan atau pihak BUMN seperti Bank Sumsel yang akan mengadakan dipersilahkkan," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perdagangan Kabupaten OKI, M Iqbal Rasyid SP MM, Kamis, 16 Maret 2023.
BACA JUGA: Harga Karet di Kabupaten OKI Tembus Rp20.237 Per Kilogram, Sayang Produksi Menurun
BACA JUGA:Unik Jembatan Penghubung Desa Seriguna - Penyandingan, OKI Pakai Atap, Dibangun Tahun 1957
Diungkapkan Iqbal, dalam pelaksanaan pasar beduk membutuhkan dana. Yakni untuk menyiapkan tenda, lokasi, dan fasilitas pendukung lainnya.
Dimana pasar beduk ini sendiri biasanya diisi oleh pedagang atau usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berjualan menu berbuka selama Ramadhan.
"Yang jelas kita tidak keberatan bila ada yang membuka atau koordinir pasar beduk baik di Kota Kayuagung maupun kecamatan. Dan tidak perlu ijin di dinas kami," terang Iqbal.
Masih kata Iqbal, pasar beduk sendiri di Kota Kayuagung, OKI, selama Ramadhan sudah cukup banyak. Mulai di pinggir jalan hingga yang terpusat di dekat taman kota depan Kantor Lurah Cinta Raja.
BACA JUGA:Terus Waspada Kabupaten OKI Masih Rawan Angin Puting Beliung hingga Mendekati Musim Panas
BACA JUGA:Bupati OKI Resmikan Masjid Al Muhajirin Petir, Dibangun Melalui Infak Petani Sawit
"Memang kalau ada pasar beduk yang dipusatkan di suatu tempat bisa merangkul UMKM dan maramaikan perekonomian selama bulan puasa," katanya.
Iqbal menambahkan, sepengetahuannya pasar beduk selama bulan puasa memang jarang ada pemerintah Kabupaten OKI yang melaksanakannya. Dengan alasan telah banyak pedagang yang berjualan di pinggir-pinggir jalan.(*)