Kaji Lahan Parkir Angdes

LAHAT, SUMEKS.CO - Terminal tidak resmi atau biasa disebut terminal bayangan masih menjadi primadona bagi angkutan pedesaan (andes), mangkal. Pasar Lematang, pertigaan Masjid Al Mutaqin, dan sekitar pintu keluar PTM Serelo Lahat, menjadi kawasan paling digemari angdes mangkal atau ngetem. Upaya penertiban pun belum membuahkan hasil maksimal. Meski Dinas Perhubungan, bahkan Satlantas Polres Lahat turun menertibkan.

Guna mencari penyelesaian persoalan angdes ini, Dishub Kabupaten Lahat akan mengkaji rencana penampatan lahan sementara, untuk angdes yang mangkal di lokasi bukan tempatnya. “Rute Kota Lahat ke Kota Pagar Alam solusi awal kami segera berkoordinasi dengan koperasi TNI, untuk penggunaan lahan setengah hektar di belakang Gereja Santa Maria,” kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Lahat, Ir Agustia Budiman, melalui Kabid Lalu Lintas, Mukhlis Zm via seluler.

Untuk rute Kota Lahat - Tebing Tinggi, pihaknya tetap akan memanfaati halaman Masjid Al Mutaqin, Kelurahan Pagar Agung, Kota Lahat. Bukan sebagai terminal bayangan, namun sebagai lahan parkir. “Itu rencana kita, agar jadi solusi menanggapi persoalan terminal bayangan,” ujarnya. (*)