Korban diangkap sebagai informan, sehingga bandar narkoba ditangkap Polda Sumsel.
Meski antara pengorder, pelaku, dan korban saling kenal dan berteman.
BACA JUGA:Tiga Sindikat Narkotika Lintas Provinsi Dihadiahi Jaksa Penjara Seumur Hidup
BACA JUGA:JPU Tuntut Seumur Hidup Bandar Narkoba 13 Kg
Namun dari sembilan pelaku, hanya delapan yang mengakui menikam korban. Satu pelaku hanya bertugas mengawasi.
Mereka berbagi tugas. Alpino mengendarai sepeda motor, menjemput korban dari rumahnya.
Alasannya diajak ke tempat pesta narkoba, tapi malah diajak ke lokasi eksekusi dimana para pelaku lainnya sudah menunggu.
Dia ikut menikam korban satu kali.
BACA JUGA:Tiga Sindikat Narkotika Lintas Provinsi Dihadiahi Jaksa Penjara Seumur Hidup
BACA JUGA:JPU Tuntut Seumur Hidup Bandar Narkoba 13 Kg
Erik Pratama mengaku berulang kali manikam korban di bagian punggung.
Sementara Firmansyah alias Eweng, menyesali uang yang dijanjikan Rp5 juta per orang, belum dibayarkan sang pengorder untuk menghabisi korban. (kur)