Adapun personel yang sudah berada di lokasi bersama para korban adalah 2 orang Tim SAR, 2 anggota Brimob serta 2 dokter kepolisian.
BACA JUGA:Bandara Sultan Thaha Jambi yang Lama Jadi Posko Terpadu Upaya Evakuasi Kapolda Jambi
Kedua dokter inilah yang memastikan pertolongan medis pertama terhadap para korban.
Sementara itu Kepala Kantor Basarnas Jambi, Kornelis mengatakan, proses evakuasi terkendala karena kabut sangat tebal. Sehingga diputuskan menunda evakuasi menggunakan helikopter.
Helikopter milik Basarnas dan Puma miliki TNI AU terpaksa kembali ke Bandara Sultan Thaha Jambi.
"Untuk kendala saat akan melakukan evakuasi sore tadi masalah cuaca di sekitar lokasi karena berkabut dan tidak memungkinkan melakukan evakuasi," jelas Kornelis.
Sementara beredar detik-detik Tim SAR saat terjun dari helikopter ke lokasi kecelakaan.
Dalam video tampak seorang dokter kepolisian turun menggunakan tali ke lokasi kecelakaan.
Selain itu dalam video tampak pula aktivitas pertolongan oleh Tim SAR terhadap para korban.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono menjadi fokus perawatan karena menderita cedera paling parah.
Dilansir sebelumnya, Tim menggunakan helikopter Tim sampai di titik lokasi Senin siang ini pukul 13.14 WIB.
"Iya, barusan tim sudah sampai ke lokasi," ungkap salah seorang petugas.
Dia menjelaskan ada enam orang tim yang sampai di lokasi dengan helikopter dari Merangin.
Sementara dari foto yang beredar terlihat serpihan helikopter berserakan di lokasi tersebut
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Brimob, TNI dan Polri lewat jalur udara akhirnya menemukan titik koordinat keberadaan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan, Minggu 19 Februari 2023. (*)