Dirinya secara pribadi maupun tim yang dikomunikasikan dengan pimpinan layak untuk tidak dilanjutkan Liga 2 ini dengan berbagai alasan dan pertimbangan.
Alasannya adalah dana atau finansial dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan dana intern klub tidak mencukupi. Faktor waktu yang terlalu mepet. Dia pernah mengusulkan paling lambat November jika digulirkan.
BACA JUGA:Bravo! Apriyani Rahayu/Siti Fadia Melesat jadi Rangking 5 Ganda Puteri Dunia
''Finansial untuk keberlangsungan tim menjadi alasan utama,''jelas Faisal yang malang meilntang mengurusi Sriwijaya FC sejak berdiri ini.
Jadi pertama tidak ada kesesuaian antara konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator.
Pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 pun dianggap sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.
Soal kedua, terdapat rekomendasi dari Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia setelah Tragedi Kanjuruhan yang menyatakan bahwa sarana dan prasarana di Liga 2 belum memenuhi syarat.(*)