Mahasiswa Tolak Sistem Proporsional Tertutup karena Dapat Merebut Kedaulatan Rakyat, Partai Bukan Eksekutor

Senin 09-01-2023,08:51 WIB
Editor : Julheri

BACA JUGA:25 Bocoran Soal Ujian Tertulis PPS KPU untuk Pemilu 2024

Hal tersebut disampaikan pula dalam pertemuan bersama tujuh pimpinan partai politik di Jakarta, Minggu. 

Menurut Zulhas, penerapan sistem proporsional tertutup pada pemilu merupakan wujud kemunduran.

Dalam upaya penyelenggaraan pesta demokrasi yang semakin baik. 

“Demokrasi kita sudah lima kali pemilu, mestinya semakin hari semakin membaik,” katanya.

BACA JUGA:Partai Ummat Resmi Peserta Pemilu 2024, Nomor Urut 24 

BACA JUGA:25 Bocoran Soal Ujian Tertulis PPS KPU untuk Pemilu 2024

“Bukan mundur lagi dan tahapan-tahapan pemilu sudah berjalan,” ujarnya.

Sikap PAN itu sejalan dengan sikap tujuh partai politik yang ada di parlemen.

Yaitu Golkar, PKB, Partai Demokrat, PPP, Partai NasDem, PKS, dan Gerindra.

Dalam kesempatan sama, Zulhas juga menyampaikan terima kasih kepada Partai Golkar.

BACA JUGA:Partai Ummat Resmi Peserta Pemilu 2024, Nomor Urut 24 

BACA JUGA:25 Bocoran Soal Ujian Tertulis PPS KPU untuk Pemilu 2024

Yang telah mengambil inisiatif menggelar pertemuan delapan pimpinan partai politik.

Untuk menyatakan sikap bersama terkait sistem proporsional tertutup dalam pemilu. 

“Alhamdulillah, 8 partai setuju dengan sistem pemilu terbuka dan menolak sistem tertutup,” ucap Zulhas.

Kategori :