SUMEKS.CO - Awal tahun 2023, penyesuaian harga BBM sangat ditunggu masyarakat. Khususnya BBm Subsidi.
Sebab, saat ini harga minyak mentah selurh dunia mengalami penurunan.
Direktur ReforMiner Institute Komaidi Notonegoro menjelaskan soal harga BBM di tanah air belum juga turun.
Sementara di beberapa negara tetangga, harga BBM sudah mengalami penurunan.
Terlihat dari arus perdagangan beberapa jenis BBM yang diproduksi Perusahaan swasta .
Komaidi Notonegoro menilai, naiknya harga BBM di Indonesia dipengaruhi beberapa faktor
Menurutnya, harga BBM tidak dipengaruhi harga minyak mentah dunia saja.
“Harga BBM juga disebabkan nilai tukar rupiah. Rupiah mengalami penyusutan Rp150 setara US$ 1. Hal ini bisa disimpulkan, apabila harga minyak turun sebesar US$ 2, nilai tukar rupiah melemah sebanyak 2 kali lipat. Jadi, kemungkinan tidak akan ada penyesuaian harga BBM,” ujarnya.
Diketahui sejumlah BBM seperti Dexlite, Pertamax Turbo, dll mengalami kenaikan.
Sedangkan, BBM jenis Pertalite dan Pertamax tetap bertahan di harga tinggi.
Sementara itu, Pemerintah saat ini mengaku sedang melakukan review terhadap harga BBM pertamina.
Review untuk rencana penurunan harga BBM Pertamina itu dilakukan setelah pada akhir bulan November lalu pemerintah menaikan harga BBM pertamnia.