PALEMBANG, SUMEKS.CO - Efektivitas angkot feeder (Light Rail Transit) LRT Kota Palembang bermanfaat bagi masyarakat.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, Afrizal Hasyim kepada SUMEKS.CO, di halaman rumah dinas wali kota Palembang, Rabu 26 Oktober 2022.
"Efektivitasnya tentu ada, feeder LRT ini bermanfaat bagi masyarakat Kota Palembang secara luas," kata Afrizal Hasyim kepada SUMEKS.CO.
Aprizal Hasyim menjelaskan, efektivitas feeder LRT yakni meringankan beban ongkos transportasi masyarakat. "Dikarenakan ini masih gratis, tentu masyarakat terbantu, kalau pun nanti bayar tidak terlalu mahal. Oleh karena itu warga dapat memanfaatkannya," jelasnya.
BACA JUGA:Feeder Dongkrak Jumlah Penumpang LRT
Lanjut Aprizal Hasyim, selain itu efektivitas feeder LRT dapat mempermudahkan transportasi. "Dalam hal ini masyarakat dapat naik turun di beberapa tempat yang melalui rute LRT," ucapnya.
Ketika disinggung mengenai, apakah bisa masyarakat menggunakan angkot feeder LRT tanpa harus naik LRT, Afrizal menjawab diperbolehkan.
"Tentu boleh saja, asalkan sesuai rute yang dilewati angkot Feeder LRT, dan naik atau stop pada tempatnya," ungkapnya.
Afrizal menyebutkan efektifitas angkot feeder LRT terbukti dengan adanya peningkatan jumlah penumpang LRT sekitar 30 persen.
"Meningkatnya sekitar 30 persen, namun untuk datanya saya lupa karena banyak dan itu ada di dokumen kantor," tutupnya.
BACA JUGA:25 Feeder LRT Siap Beroperasi, ini Rutenya
Sementara, Wali Kota Palembang, H Harnojoyo menuturkan, memang boleh penumpang menggunakan angkot feeder LRT tanpa harus naik LRT.
"Boleh-boleh saja, tetapi masyarakat harus sadar juga kegunaan feeder ini kan untuk penumpang LRT, kalau lagi sepi tidak masalah tapi kalau lagi ramai harus ada kesadaran, karena kasihan dengan penumpang yang memang membutuhkan untuk mengantarkan ke LRT," tukasnya.