PALEMBANG, SUMEKS.CO - Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) Sumsel, meminta PT Waskita Karya dan PT Adhi Karya merekondisi jalan dengan overlay (pelapisan ulang aspal) dan dibuat secara permanen, pasca pembangunan jaringan Instalasi Pengolahan Limbah (Ipal) Kota Palembang.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUBM TR Sumsel, M Affandi mengungkapkan, beberapa ruas jalan provinsi, kota, dan nasional sedang dikerjakan pembangunan jaringan Ipal Kota Palembang. Hal ini menyebabkan terganggunya aktivitas masyarakat untuk sementara.
"Sekarang masih dalam proses pengerjaan jaringan Ipal di beberapa tempat, sehingga beberapa aspal di ruas jalan harus dibongkar sementara," kata Affandi, Rabu 19 Oktober 2022.
Lanjutnya, pengerjaan ini dilakukan oleh PT Waskita Karya dan PT Adhi Karya. Saat ini, perbaikan jalan yang dikerjakan bersifat sementara. Hal ini dikarenakan pembuatan jaringan Ipal masih berlangsung hingga akhir tahun ini.
BACA JUGA:Bangun IPAL dari Bantuan Australia
"Perbaikan masih bersifat sementara, karena pembangunan jaringan Ipal sampai Desember 2022," jelasnya.
Untuk itu, dia meminta agar pihak terkait untuk merekondisi seluruh jalan yang telah dibongkar agar di overlay secara permanen khususnya di Jl TP Rustam Efendi setelah dibangun jaringan Ipal. Tujuannya, agar masyarakat yang melalui jalan tersebut dapat lebih nyaman.
"Kami meminta setelah pembangunan Ipal agar jalan tersebut segera di rekondisi," imbuhnya.
Lebih lanjut Affandi mengimbau masyarakat, sementara waktu untuk berhati-hati dan mentaati rambu-rambu yang telah disediakan. Adapun jalan provinsi yang saat ini dalam proses pengerjaan pembangunan jaringan Ipal yakni, Jl Kolonel Atmo, Jl Letkol Iskandar, Jl Beringin Janggut, Jl Masjid Lama, Jl Merdeka, dan Jl Mayor Zein.
Sedangkan, untuk jalan kota yakni, Jl Sultan Mahmud Badaruddin II, Jl Palembang Darussalam, Jl kapten Cek Syeh, Jl Rumah Bari, Jl Sekanak, Jl Pangeran Marto, Jl Faqih Jalaludin, Jl Ki Kemas Umar, Jl Datuk M Akib, Jl RA Latief, Jl Syeh Abdul Somad.
BACA JUGA:Perbaikan Jalan ini Ditinjau Sekda
Lalu, Jl Tua Pati Naya Raya, Jl Kol Ahmad Badaruddin, Jl Dempo Luar, Jl Semeru, Jl Taman Siswa, Jl Krakatau, Jl Kepandean, Jl TP Rustam Efendi, Jl Segaran, Jl Sayangan, Jl Tengkuruk Permai, dan Jl Pasar 16 ilir.
"Kami mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati," tandas Affandi.