OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Sekolah Islam Terpadu (SIT) Menara Fitrah yang terletak di Jalan Lintas Timur Komplek Alam Indah Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, mendadak viral.
Itu lantaran peristiwa semburan lumpur dan gas yang terjadi pada Sabtu, 24 September 2022 lalu.
Mungkin tak banyak yang mengetahui, bahwa saat ini SIT Menara Fitrah merupakan salah satu sekolah favorit yang ada di Ogan Ilir, khususnya Indralaya.
SIT Menara Fitrah menerapkan kurikulum Jaringan SIT dan Dinas Pendidikan.
BACA JUGA:Warga Menduga di Sumur Bor yang Semburkan Lumpur dan Pasir Terdapat Gas
Wakil Direktur SIT Menara Fitrah Indralaya, Mun'im menjelaskan, SIT Menara Fitrah memang memiliki berbagai keunggulan dari sekolah-sekolah yang ada di Indralaya.
Salah satunya pembekalan agama Islam yang memang menjadi fokus di SIT Menara Fitrah.
"SIT Menara Fitrah ini terdapat jenjang TK, SD, SMP, dan Pesantren Tahfidz Hilyatul Quran (PTHQ), kesemuanya kita bekali dengan ilmu agama," terangnya kepada SUMEKS.CO, Senin, 26 September 2022.
Adapun yang menjadi program unggulan SIT Menara Fitrah di jenjang TK, antara lain, hafalan doa, hafalan surat pendek, serta sholat dhuha berjemaah yang dilakukan setiap hari sebelum melaksanakan proses belajar mengajar.
"Kemudian, kita juga ada PTHQ yang difokuskan kepada tahsin dan tahfidz," lanjutnya.
BACA JUGA:Subhanallah, Semburan Lumpur Bercampur Gas Berhenti Jelang Adzan Subuh
Di PTHQ ini juga para santri diajarkan mengenai pembacaan Alquran dengan irama yang indah. Kemudian, belajar Bahasa Arab, muhadhoroh, dan mengadakan uji publik tahfidz.
"Khusus PTHQ ini para santri harus bermukim di asrama. Saat ini, santri kita berjumlah 18 orang. Karena ada peristiwa kemarin, saat ini mereka kami kembalikan ke rumah masing-masing sembari menunggu arahan dari Bupati Ogan Ilir," terangnya.
Untuk tahun depan, SIT Menara Fitrah akan membuka jenjang SMA. Saat ini, pihak yayasan sedang membangun dua kelas untuk jenjang SMA. Untuk penerimaan siswa baru rencananya baru akan dimulai pada tahun pelajaran 2023-2024.
"Kita sedang berproses untuk mengembangkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi," tambahnya.