Sudah Dicor Semen, Mesin Pompa Bantuan dari Pemerintah Raib Dicuri, Poktan di Gandus Palembang Was-Was

PALEMBANG, SUMEMS.CO - Mesin pompa air bantuan dari pemerintah kepada kelompok tani di Kecamatan Gandus Palembang raib dibawa kabur orang tak dikenal, Senin 9 Desember 2024.

Meski pondasi rumah pompa sudah dicor semen, namun tetap saja pelaku bisa membawa kabur mesin pompa seharga puluhan juta tersebut.

Akibat peristiwa itu, Saiful Ansori (54) warga Sungai Rengas Kecamatan Gandus Palembang melaporkan kejadian Pencurian tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Minggu kemarin.

Di hadapan petugas, ia menceritakan pelaku Pencurian dengan pemberatan (Curat) membawa kabur mesin pompa air diketahui pada Minggu 8 Desember 2024 kemarin sekira pukul 07.00 WIB.

BACA JUGA:Motor Milik Mahasiswa Raib Dicuri di Garasi Rumah, 2 Pelaku Terekam CCTV Rusak Gembok Pagar

BACA JUGA:Dalam Semalam 4 Motor di Palembang Raib Dicuri, Netizen: Tiap Buka Instagram Berita Hilang Motor Terus!

"Lokasi hilangnya di Jalan Sungai Rengas Rumah Pompa Irigrasi RW 33 RW 05 Pulo Kerto Kecamatan Gandus Palembang," jelasnya.

Dijelaskan, ia yang juga Ketua Kelompok Tani (Poktan) Harapan Makmur ini mendapatkan bantuan mesin pompa irigrasi merek Yanmar TF 155 pada Kamis 5 Desember 2024.

Dimanaz bantuan dari pemerintah ini untuk irigasi persawahan sebanyak satu unit diberikan kelompok tani.

"Kami jadi cemas. Sawah petani ditakutkan akan mengering," katanya.

BACA JUGA:Ikut Menonton Tablig Akbar Ustadz Abdul Somad, Motor Remaja Ini Hilang Dicuri di Parkiran Pelataran BKB

BACA JUGA:Taksol yang Dicuri Penumpang dari Hotel di Palembang Alami Kecelakaan di Jalintim Muba, Diduga Pelaku Tewas

Kemudian, setelah mesin diterima, lalu dibuatkan rumah pompa dan dipasang, bahkan dicor semen. Namun setelah dicek ternyata pompa tersebut sudah hilang dicuri.

Akibat peristiwa tersebut 1 unit mesin Yanmar TF 155 seharga Rp 24 juta hilang. "Kami laporkan kesini berharap pelaku bisa ditangkap," katanya.

Sementara, PS KA SPKT Polrestabes Palembang, AKP Hery membenarkan adanya laporan korban atas kasus pencurian dengan pemberatan.

"Laporan sudah kita terima dan akan ditindaklanjuti segera Satreskrim Polrestabes Palembang," katanya.

Sumber: