Pasutri yang Tewas Kecelakan di Simpang Dogan Perumnas Kenten Disemayamkan di Rumah Orang Tua
Warga memasang papan pemberitahuan berita duka di depan lorong rumah orang tua korban. Foto: edho/sumeks.co --
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pasangan suami istri (pasutri) yang tewas kecelakaan di Jalan Residen Amaluddin, Simpang Dogan, Perumnas Kenten, Minggu 22 Januari 2022 sore, siang ini akan dimakamkan.
Saat ini kedua korban disemayamkan di rumah orang tuanya di Jalan Nangka III, Komplek Multi Wahana, Kelurahan Lebung Gajah, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, sebelum dimakamkan di TPU Borang Sako.
Korban baru pindah selama dua minggu ke rumah barunya di Perumahan Griya Lembah Hijau, Blok Cattleya, Kecamatan Sako, Palembang.
Pasutri nahas ini tinggal di sana bersama buah hatinya, Dania Elshanum Nuwaira yang baru berusia 8 bulan.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Simpang Dogan Perumnas Kenten, 2 Orang Dilaporkan Tewas di Lokasi Kejadian
Saat ini masih dalam kondisi kritis di UGD RSMH Palembang.
"Keduanya memang tinggal di sini, baru sekitar satu mingguan lebih pindah ke rumah yang barunya," terang Ketua RT 25, Tatang Kusnadi.
Setelah mendapat informasi, Tatang langsung bergegas ke rumah mertua korban, Bapak Sutan Harahap.
"Kami langsung menyiapkan segala sesuatunya sambil menunggu kedatangan kedua jenazah dari rumah sakit," ujar Tatang.
Salah seorang tetangga korban di Perumahan Griya Lembah Hijau ditemui, korban sempat menitipkan rumahnya.
"Kemarin ngomong nitip rumah ya," ungkap Komar (33) ditemui di sela-sela persiapan pemakaman rumah orang tua korban, Senin siang.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut yang menewaskan dua orang pengendara sepeda motor terjadi di Jalan Residen Amaluddin, Simpang Dogan Perumnas Kenten, Minggu 22 Januari 2023 sore.
Korban diketahui pasangan suami istri (pasutri), yakni Syafrullah (35) dan Nindia Kusuma Harahap (28) yang sebelumnya dilaporkan tewas di lokasi kejadian.
BACA JUGA:Saat ke Kantor, Kapolda Sumsel Evakuasi Korban Kecelakaan di Jalan Sudirman Palembang
Sementara, informasi yang diperoleh, selain kedua pasutri satu orang balita yang merupakan anak korban saat ini dalam kondisi kritis di IGD RSMH Palembang.
Dari data kepolisian, pasutri tersebut beralamat di Jalan Lebak Murni, Perum Griya Lembah Hijau, Blok Cattelya, Kelurahan Sako, Kecamatan Sako Palembang.
Saat kejadian kedua korban mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit warna hitam nopol BG 4503 ACE.
Motor korban ditabrak oleh mobil Toyota Innova Reborn H 8550 NZ warna putih yang dikendarai oleh seorang wanita, Endang Kurniawati (38) warga Jl Pasundan, Kecamatan IT III, Palembang.
BACA JUGA:Ini Penyebab Kecelakaan Maut Innova Reborn Tabrak Buntut Fuso di Jalan Soekarno-Hatta Palembang
Usai kejadian, petugas Unit Laka Satlantas Polrestabes Palembang langsung mengevakuasi kedua korban ke instalasi jenazah RSMH Palembang.
Kedua korban mengalami luka parah di bagian kepala dan luka lecet di sekujur tubuh lainnya.
“Laka lantas ini terjadi diduga karena pengemudi Innova salah menginjak rem yang ternyata terinjak gas,” ujar Kasatlantas Polrestabes Palembang AKBP Rendi A melalui Kanit Gakum, Itu Arham Sikakum, Minggu malam.
Dari olah TKP, mobil Innova tersebut datang dari arah Simpang BLK hendak menuju ke Simpang Dogan Perumanas Kenten.
Saat melintas di TKP, sepeda motor yang dibawa korban berada di depan. Diduga si pengemudi Innova tadi hendak menginjak rem tapi malah terinjak gas saat melihat motor sudah terlalu dekat.
“Kedua korban dan anaknya terpental sejauh sejauh lebih kurang 10 meter dari lokasi awal kejadian," ungkap Iptu Arham Sikakum.
Untuk pengemudi Innova telah diamankan di Pos Lakalantas Pakjo Jalan Demang Lebar Daun Palembang.
Seperti sebelumnya, kecelakaan maut antara mobil Toyota Innova warna putih dengan pengendara sepeda motor terjadi di Simpang Dogan arah ke Terminal Perumnas Kenten, Kecamatan Sako Palembang.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di KM 375 Tol Batang-Semarang, 7 Orang Tewas
Video kejadian di Jalan Residen H Amluddin tersebut menyebar di sejumlah WhatsApp Grup (WAG), hingga Minggu 22 Januari 2023 sore.
Dalam video berdurasi 11 detik itu, dilaporkan seorang laki-laki terkapar di pinggir jalan dan tidak bernyawa yang sudah ditutupi warga dengan pakaiannya.
Sedangkan seorang korban lagi yang diduga seorang wanita berada tidak jauh dari korban pertama dan bagian kepala ke arah parit. Juga sudah tidak bernyawa.
Sedangkan mobil Innova posisinya melintang dan terhenti setelah bagian depan menabrak rak tempat dogan yang dibakar di depan Pondok Dogan Pak Slamet.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut Truk Kontainer di Bekasi, 10 Orang Meninggal Dunia
Sementara, sepeda motor Honda Supra Fit warna hitam biru diduga milik korban tampak ringsek.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: