RUGI Sriwijaya FC Kena Denda Terbesar, Komite Disiplin PSSI Keluarkan Sejumlah Keputusan Tegas
Sriwijaya FC harus membayar mahal akibat ulah suporternya. Komdis PSSI menjatuhkan denda hingga Rp170 juta dalam hasil sidang Oktober 2025 bersama deretan sanksi untuk klub dan pemain lain.--
Sidang terakhir pada 30 Oktober 2025 menyoroti sejumlah insiden di BRI Super League 2025/2026. Pemain asing Persebaya, Leonardo Silva Lelis, dan bintang Persib, Luciano Guaycochea, dijatuhi tambahan larangan bermain dua laga dan denda Rp10 juta usai menerima kartu merah langsung.
Arema FC turut mendapat dua sanksi sekaligus: pemainnya Bayu Setiawan dihukum larangan tiga laga plus denda Rp10 juta, sedangkan tim secara administratif dikenai denda Rp50 juta akibat keterlambatan pengumpulan E-startlist.
Sementara itu, PSM Makassar juga terkena denda Rp50 juta karena lima pemain mereka mendapat kartu kuning dalam satu pertandingan.
Melalui gelombang sanksi ini, Komdis PSSI menegaskan komitmennya menegakkan aturan disiplin di seluruh level kompetisi.
Baik pelanggaran di lapangan maupun kelalaian panitia pelaksana pertandingan, semuanya diproses tanpa pandang bulu.
Namun, di antara semua keputusan, denda besar yang menimpa Sriwijaya FC (SFC) menjadi pengingat keras bagi klub dan suporter untuk menjaga ketertiban serta keselamatan di stadion.
Komdis PSSI menutup laporan sidang dengan pernyataan tegas bahwa setiap bentuk pelanggaran akan ditindak sesuai regulasi, demi menjaga marwah kompetisi sepak bola nasional.
BACA JUGA:Bermain 10 Pemain, Sriwijaya FC Takluk 0-1 dari PSPS Pekanbaru
Cek Ini Daftar Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, Tanggal 23, 29 dan 30 Oktober 2025
Hasil Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Tanggal 23 Oktober 2025
1. Klub Persija Jakarta
- Nama Kompetisi: BRI Super League 2025/2026
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta
- Tanggal Kejadian: 18 Oktober 2025
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:





