Auto Ringkas Catatan! Fitur Tersembunyi iPadOS 26 Ini Mampu Bikin Tulisan Tangan Jadi Rangkuman AI

Auto Ringkas Catatan! Fitur Tersembunyi iPadOS 26 Ini Mampu Bikin Tulisan Tangan Jadi Rangkuman AI

Auto Ringkas Catatan! Fitur Tersembunyi iPadOS 26 Ini Bisa Meringkas Tulisan Tangan Jadi Rangkuman AI--

BACA JUGA:Apple Diam-Diam Jadikan iPadOS 26 Sebagai Senjata Gantikan MacBook? Intip Fitur Rahasianya

BACA JUGA:Stage Manager Terbaru di iPadOS 26: Makin Mulus, Responsif dan Lebih Lega Kelola Ruang Kerja

Hal ini membuat iPad dengan iPadOS 26 menjadi alat yang sangat efisien untuk digital note-taking dan manajemen informasi harian.

Dikutip dari Cult of Mac, fitur ini juga bisa bekerja dalam mode split view, sehingga pengguna bisa menulis catatan di satu sisi layar sambil melihat preview ringkasannya di sisi lain. 

Bagi pengguna iPad Pro dengan chipset M1 atau lebih tinggi, sistem ini dapat berjalan bersamaan dengan Apple Intelligence Rewrite Tool, memungkinkan pengguna langsung menyunting gaya bahasa hasil ringkasan agar sesuai dengan kebutuhan profesional atau akademik. 

Kemampuan ini menandai langkah maju dalam integrasi AI dengan input tulisan tangan yang selama ini dianggap sebagai proses non-struktural dan sulit untuk dianalisis.

BACA JUGA:Stage Manager Terbaru di iPadOS 26: Makin Mulus, Responsif dan Lebih Lega Kelola Ruang Kerja

BACA JUGA:Apple Diam-Diam Jadikan iPadOS 26 Sebagai Senjata Gantikan MacBook? Intip Fitur Rahasianya

Penggunaan fitur ini pun sangat intuitif. Cukup aktifkan toggle “Smart Summarize” di bagian Settings > Notes, lalu semua catatan tulisan tangan akan diberi opsi untuk diringkas. 

Dalam kondisi offline pun, fitur ini tetap aktif karena semua pemrosesan dilakukan melalui chip Neural Engine Apple. 

Tak heran jika sejumlah pengulas menyebut fitur ini sebagai hidden gem iPadOS 26 yang paling revolusioner bagi pekerja kreatif dan pelajar.

Meskipun fitur ini masih dalam tahap beta dan belum diaktifkan secara default, kehadirannya mengindikasikan bahwa Apple mulai membangun ekosistem produktivitas baru yang tidak hanya mengandalkan input keyboard, tetapi juga mengoptimalkan gaya pencatatan natural yang lebih fleksibel. 

Ini menjadi sinyal bahwa AI bukan hanya alat bantu penulisan ulang, tetapi juga alat pemroses pemikiran visual yang selama ini sulit dijangkau oleh teknologi konvensional.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait