Dokter Detektif Bertemu Kapolrestabes Palembang, Senang Dapat Sambutan Luarbiasa

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Dokter Detektif (Doktif) akhirya bertemu langsung Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Dr. Harryo Sugihhartono.

Doktif merasa senang sebab mendapatkan sambutan yang luarbiasa dari orang nomor satu di Polrestabes Palembang itu.

Diketahui, Doktif ini adalah seorang dokter kecantikan yang viral di TikTok membongkar hasil Lab kendungan skincare yang merugikan konsumennya, namun belakangan dia diserang pribadinya oleh Afrizal yang diduga orang suruhan Dr Richard Lee.

Dalam beberapa video dokter Richard Lee sudah membantah tudingan Dokter Detektif itu. 

Video kunjungan Doktif ke Polrestabes Palembang itu diunggah akun @dokterdetektifhero, Selasa 17 Juni 2025.

BACA JUGA:Travel Umroh Butuh Orang Seperti Doktif Yang Bongkar Borok Skincare, Paketan Umroh Banyak Menipu Jamaah

BACA JUGA:Fenomena Owner Brand Skincare Ramai Minta Maaf, Doktif: Tanggung Jawabnya Apa?

Dokter detektif memuji Kombes Pol Dr. Harryo Sugihhartono sebagai Kapolrestabes Palembang yang sangat mengayomi masyarakatnya.

Dokter detektif bertemu Kapolrestabes Palembang, senang dapat sambutan luarbiasa. foto: @dokterdetektifhero.--

“Saya melihat Pak Kapolrestabes Palembang ini orangnya tegak lurus, jadi jangan ada anak buahnya atau oknum-oknum yang nakal yang akhirnya bisa membuat nama beliau yang harum di Palembang ini menjadi rusak gara-gara ulah segelintir oknum,” harapnya.

Dokter Nanang yang ikut bersama Doktif juga memuji keramahan Kapolrestabes Palembang yang menyambut kedatangan rombongan mereka dengan sangat baik, bahkan ada keluarga Afrizal bersama mereka. 

“Beliau (Kapolrestabes Palembang) menyambut kami dengan baik dan ramah, kita juga berdiskusi tentang permasalahan kasus ini, InsyaAllah nanti ada titik terang tentang masalah ini, kita ikuti saja prosesnya seperti apa,” ucapnya.

BACA JUGA:Travel Umroh Butuh Orang Seperti Doktif Yang Bongkar Borok Skincare, Paketan Umroh Banyak Menipu Jamaah 

BACA JUGA:Fenomena Owner Brand Skincare Ramai Minta Maaf, Doktif: Tanggung Jawabnya Apa?

Sumber: