AJAIB, Satu Penumpang di Kursi 11A Selamat dalam Tragedi Kecelakaan Pesawat Air India di Ahmedabad

AJAIB, Satu Penumpang di Kursi 11A Selamat dalam Tragedi Kecelakaan Pesawat Air India di Ahmedabad

Air India AI-171 jatuh sesaat setelah lepas landas di Ahmedabad. Satu penumpang selamat, ratusan tewas. Ini Kisah selamat dari kursi 11A--

Ahmedabad, SUMEKS.CO- Sebuah insiden tragis mengguncang India pada Kamis siang 12 Juni 2025  ketika pesawat Air India AI-171, jenis Boeing 787 Dreamliner, mengalami kecelakaan mengerikan hanya beberapa detik setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di Ahmedabad. 

Dari 242 orang di dalam pesawat  Air India AI-171, sebanyak 241 orang dipastikan tewas, dan hanya satu penumpang, Vishwas Kumar Ramesh (39), berhasil selamat secara ajaib. Sebelumnya diberitakan meningal dunia 91 penumpang.

Bagaimana Kronologi Kecelakaan Pesawat Air India AI-171?  Pesawat Air India rute Ahmedabad–London Gatwick itu lepas landas sekitar pukul 13.38 waktu setempat, namun kehilangan kendali dan jatuh dalam waktu hitungan menit setelah take-off. 

Lokasi jatuhnya pesawat berada di area padat penduduk di Meghaninagar, yang juga menjadi kawasan asrama mahasiswa BJ Medical College. Tiga gedung asrama terbakar hebat akibat benturan keras dari badan pesawat.

Menurut data dari flightradar24, pesawat Air India AI-171 hanya sempat mencapai ketinggian sekitar 625 meter sebelum komunikasi terputus.

BACA JUGA:Pesawat Air India Jatuh Sesaat Setelah Lepas Landas di Ahmedabad, 242 Penumpang Diduga Tewas

BACA JUGA:UPDATE Tragedi Pesawat Air India di Langit Ahmedabad, Sedikitnya 91 Penumpang Tewas, Mengudara 9 Menit

 Pesawat  Air India AI-171 kemudian menghantam tanah, menimbulkan ledakan dahsyat, membakar seluruh badan pesawat, serta menewaskan hampir semua penumpang di tempat.

Vishwas Kumar Ramesh: Penyintas di Kursi 11A. Di tengah puing-puing dan kobaran api yang membakar, Vishwas Kumar Ramesh, seorang warga negara Inggris keturunan India, secara ajaib berhasil lolos dari maut.

 Ia duduk di kursi 11A dan dilaporkan terlempar keluar dari badan pesawat sebelum ledakan besar terjadi.

“Saya tidak tahu bagaimana saya bisa selamat. Tiba-tiba saja ada suara keras, lalu semuanya hitam. Saat saya sadar, saya melihat mayat-mayat di sekitar saya. Saya berdiri dan berlari, kemudian seseorang menolong saya ke ambulans,” ujar Vishwas kepada media dari Rumah Sakit Sipil Ahmedabad, tempat ia dirawat.

Dokter Dhaval Gameti, yang menangani Vishwas, menyebutkan bahwa meskipun mengalami cedera di beberapa bagian tubuh, Vishwas dalam kondisi stabil dan sadar penuh. “Dia sangat terpukul dan emosional, tetapi secara fisik saat ini sudah di luar bahaya,” kata Dr. Gameti.

Misi Penyelamatan dan Identifikasi Korban. Menurut pernyataan DCP Kanan Desai, sebanyak 265 jasad telah dievakuasi dari lokasi kejadian dan dibawa ke rumah sakit untuk proses identifikasi menggunakan DNA, mengingat sebagian besar jenazah hangus terbakar. Proses ini diperkirakan membutuhkan waktu hingga 72 jam.

Kementerian Dalam Negeri mengerahkan personel dari NDRF, CISF, Tentara, dan layanan darurat lainnya untuk menangani evakuasi dan pemadaman api.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: