Haru serta Bangga Warnai Pelepasan Panitera dan Calon Hakim di PN Palembang

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Suasana haru dan bangga menyelimuti Pengadilan Negeri (PN) Palembang Kelas IA Khusus, Selasa 10 Juni 2025.

Dalam satu momen penuh makna, digelar acara pelepasan Panitera Muhammad Teguh yang akan bertugas di Pengadilan Tinggi Bengkulu, serta sembilan Calon Hakim (Calhak) yang akan dilantik di Mahkamah Agung Jakarta pada Rabu 11 Juni 2025 besok.

Tak hanya itu, turut pula dilepas tiga Panitera Pengganti yang memasuki masa purnabhakti.

Acara yang dipimpin langsung oleh Ketua PN Palembang, Agus Walujo Tjahjono, SH, MHum ini berlangsung hangat dan sarat apresiasi.

Dalam sambutannya, Agus Walujo mengenang perjalanan Muhammad Teguh selama satu tahun enam bulan di PN Palembang.

BACA JUGA:Keluarga Besar PN Palembang Kurban 4 Ekor Sapi, Wujud Nyata Solidaritas Sosial Antar Sesama

BACA JUGA:Berkas Kasus Korupsi Izin Kebun Musi Rawas Menjerat Afen Tauke Sawit Bangka Cs ke PN Palembang

"Pak Teguh bukan sekadar Panitera, ia adalah pemimpin tim yang solid. Di bawah kepemimpinannya, pelayanan perkara mengalami peningkatan nyata, mulai dari administrasi, kecepatan proses, hingga penguatan sistem informasi," ujar Agus.

Muhammad Teguh tak mampu menyembunyikan rasa harunya saat memberikan sambutan perpisahan. 

Keluarga besar PN Palembang berfoto bersama usai acara pengantar alih tugas Calon Hakim dan Paripuna Panitera--

Suaranya beberapa kali tercekat, menandakan beratnya meninggalkan keluarga besar PN Palembang.

"Tempat ini bukan hanya kantor, tapi rumah kedua. Saya akan terus membawa semangat dan nilai-nilai yang saya pelajari di sini ke tempat tugas baru," ucapnya.

Ia juga menitipkan pesan bagi tim Panitera yang ditinggalkan, untuk terus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan integritas. Dan ia yakin PN Palembang akan terus bersinar di bawah kepemimpinan yang ada.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan cenderamata oleh Ketua dan Wakil Ketua PN Palembang, disusul pelukan hangat dari para kolega, menandai perpisahan yang emosional.

Sumber: