Suara Klakson Berbunyi Panjang Disertai Keluar Asap dan Api, Bus AKDP Terbakar di Jalan RSUD Bari

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Satu unit Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) warna kuning putih hangus terbakar saat sedang parkir di Jalan Baru menuju RSUD Bari Kelurahan 8 Ulu Kecamatan SU I Palembang, Senin 12 Mei 2025, sekira pukul 14.30 WIB. 

Bus Unsri milik Koperasi Organda Kota Palembang sebelum hangus terbakar sempat mengeluarkan suara klakson yang berbunyi panjang disertai mengeluarkan asap dan api. 

Akibat itu, satu unit Bus AKDP ini yang dikendarai korban bernama Juanda warga Lorong Suhada Kelurahan 8 Kecamatan SU I Palembang hangus terbakar.

BACA JUGA:Demi Kenyamanan Jemaah Haji dalam Pergerakan Madinah-Makkah, PPIH Siapkan Bus Antarkota dengan Spek Khusus

BACA JUGA:Innalillahi, Bus AKAP ALS Terbalik di Padangpanjang, Puluhan Penumpang Tewas dan Luka-luka

Mendapati laporan adanya peristiwa bus kebakaran, Piket SPK,Piket riksa,Opnal di pimpin piket Pawas,Piket Patroli Polsek SU I Palembang langsung mendatangi TKP peristiwa Kebakaran 1 unit mobil bus.

Saksi mata, Alfatihah menjelaskan bahwa kronologis kejadian kebakaran ini bermula saat bus tersebut diparkir dalam keadaaan mati dan terparkir di pinggir jalan baru mengarah Rumah Sakit Umum Daerah Bari Palembang.

Secara tiba-tiba klakson mobil bis nomor polisi BG 7073 PJ hidup panjang kemudian keluar asap dan api yang langsung membakar bus tersebut. 

BACA JUGA:Serius Pangan Nusantara, UMKM Kopi yang Menembus Pasar Global Berkat Dukungan Pemberdayaan BRI

BACA JUGA:Putaran Nasional Liga 4, Perjuangan Berat 2 Klub Sepakbola Asal Sumsel Tembus Liga 3 Nusantara

Warga yang panik sempat berjibaku memadamkan api seadanya, tak lama kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi kebakaran.

Sementara, Kapolsek SU I Palembang, AKP Heri membenarkan bahwa peristiwa bus terbakar terjadi di Jalan Baru Gub H Bastari Kelurahan 8 Ulu Kecamatan SU I Palembang. 

"Diduga mobil ini terbakar karena korsleting listrik karena saksi sempat mendengar suara klakson berbunyi panjang," ungkap AKP Heri. 

BACA JUGA:Pelunasan Biaya Haji Reguler Ditutup 17 April 2025, Tembus 205.690 Orang

Sumber: