Tampang 8 Tahanan Polres Lahat yang Kabur Usai Bobol Dinding Pakai Obeng, Kapolres Pimpin Pengejaran

LAHAT, SUMEKS.CO – Hingga saat ini Polres Lahat masih mengejar 8 tahanan yang kabur dari sel Mapolres pada Minggu 27 April 2025 dini hari.

Sebanyak 8 tahanan itu kabur dengan cara membobol dinding sel dengan menggunakan obeng yang sudah di modifikasi.

Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto langsung membentuk tim dan memimpin langsung untuk melakukan pengejaran terhadap tahanan yang kabur. 

Petugas langsung melakukan pengejaran dan penyisiran di hutan-hutan sekitar Polres Lahat, dan memback-up jalur-jalur keluar dari kota Lahat dengan cara melaksanakan Patroli dan razia di seluruh Polsek.

BACA JUGA:Bobol Dinding Sel Mapolres Lahat Pakai Obeng Modifikasi, 8 Tahanan Kabur, Petugas Sisir Hutan Sekitar

BACA JUGA:Berkat Koordinasi Intensif, Tahanan Kabur Lapas Muara Enim Berhasil Ditangkap kembali

"Tim saat ini masih melakukan pengejaran terhadap 8 tersangka yang di mungkinkan masih berada di wilayah hukum Polres Lahat," ujar Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto Minggu siang.

Selain itu, Propam Polres Lahat, tengah melakukan pemeriksaan petugas jaga tahanan yang bertugas pada saat kejadian. 

Pemeriksaan bertujuan untuk mengungkap kemungkinan kelalaian atau indikasi keterlibatan dalam pelarian para pelaku. 

Delapan tahanan yang kabur adalah terdiri dari kasus narkoba yakni tersangka Popi Pandri (32) alamat Desa Muara Pinang Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang. 

BACA JUGA:Keluarga Diminta Kooperatif, Diminta untuk Serahkan Tahanan Kabur yang Belum Tertangkap

BACA JUGA:1 Tahanan Kabur Dari Lapas Kayuagung OKI Sukses Ditangkap, 2 Masih Buron Bakal Diburu Sampai Palembang

Selanjutnya Irfan Suryadi (24) warga Desa Batai Kecamatan Gumay Talang Lahat, Erlan Purnomo (29) warga Desa Lubuk Tabun, Kecamatan Tanjung Sakti Lahat, Dika Cahyadi (37) warga Desa Sukamarga Kecamatan Merapi Barat Lahat, Andre Suwardi (25) Desa Teluk Lubuk Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim. 

Dua tahanan narkoba yakni Popi Pandri dan Dika Cahyadi merupakan kasus narkoba jenis ganja dengan barang bukti 7,62 kg.

Sumber: