Apple Akhirnya Lolos TKDN! Begini Strategi di Balik Kembalinya iPhone 16 ke Pasar Resmi Indonesia

iPhone 16 Series menghadirkan pilihan warna cerah yang menarik.--sumeks.co
Investasi ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Apple agar dapat memenuhi ketentuan TKDN melalui kontribusi di sektor non-hardware, termasuk pengembangan konten digital, pelatihan SDM, dan kolaborasi teknis.
Langkah Apple ini tidak hanya sekadar untuk memenuhi batas regulatif, tetapi juga sekaligus membuka peluang ekspansi yang lebih luas di Asia Tenggara.
Indonesia sebagai pasar smartphone terbesar keempat di Asia dinilai memiliki potensi pertumbuhan tinggi, terutama dari segmen pengguna premium dan generasi muda digital native.
Berdasarkan data dari firma riset Statista, tingkat adopsi iOS di Indonesia menunjukkan tren kenaikan konsisten dalam lima tahun terakhir, dengan lonjakan signifikan pada pengguna perangkat flagship sejak 2023.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Apple Resmi Kantongi Sertifikat TKDN, Termasuk iPhone16, yang Siap Dipinang
BACA JUGA:HORE, Akhirnya Iphone 16 Series Resmi Rilis di Indonesia, Penjualan Dibuka dengan Harga Terbaik!
Kehadiran resmi iPhone 16 di Indonesia secara langsung memperkuat posisi Apple dalam peta kompetisi smartphone kelas atas.
Pada hari pertama peluncuran, seluruh lini iPhone 16 langsung tersedia di gerai resmi dengan penawaran harga yang kompetitif dibandingkan negara tetangga seperti Singapura atau Malaysia.
Menurut informasi dari situs iBox.co.id, harga iPhone 16e dibuka pada angka Rp11.999.000, sementara iPhone 16 Pro Max 1TB dipasarkan hingga Rp31.999.000.
Keberadaan produk dengan jaminan garansi resmi dan dukungan purna jual menjadi pembeda utama dibanding pembelian melalui distributor tidak resmi.
BACA JUGA:Bukan Cuma Gimmick! Ternyata Fitur AI di Samsung S25 Ultra Bikin iPhone 15 Pro Kalah Start
Selain sisi komersial, strategi Apple dalam meloloskan TKDN juga dipandang sebagai kemenangan diplomasi industri antara korporasi global dan pemerintah nasional.
Proses perundingan antara Apple dan pemerintah Indonesia dikabarkan berlangsung intensif selama lebih dari enam bulan, melibatkan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perindustrian, serta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Menurut siaran pers yang diterbitkan oleh Kemenperin.go.id, pemerintah menyambut baik komitmen Apple dalam mendukung pembangunan kapasitas digital Indonesia dan menyatakan bahwa pemenuhan TKDN oleh Apple akan mendorong pertumbuhan ekosistem teknologi berbasis inovasi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: