Grand Atyasa Beri Tali Kasih untuk Korban Lift Barang Ambruk

Grand Atyasa beri tali kasih bentuk kepedulian terhadap Marta, korban kecelakaan kerja lift barang hingga tangan terputus--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Grand Atyasa beri tali kasih bentuk kepedulian terhadap korban kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan mereka beberapa waktu lalu.
Kuasa hukum Grand Atyasa, Tabrani SH menegaskan komitmen perusahaan untuk memberikan bantuan kepada korban, Marta Saputra (42).
Meskipun korban bukan karyawan Grand Atyasa, pihaknya tetap memberikan perhatian penuh terhadap kondisi Marta.
"Kami sangat peduli dengan saudara kita, Marta. Hari ini kami mengundangnya untuk berdiskusi dan berbicara langsung,” kata Tabrani lewat konferensi pers yang diadakan di Gedung Atyasa pada Kamis 20 Februari 2025.
“Kami juga akan berusaha membantu dalam berbagai hal, terutama terkait kesehatan dan pemulihannya," sambungnya.
Tidak hanya itu, Grand Atyasa juga akan berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Sosial dan BPJS, untuk memastikan Marta mendapatkan haknya dalam perawatan medis.
Bantuan ini diberikan sebagai wujud kemanusiaan dan rasa kekeluargaan dari Grand Atyasa.
Pihak Grand Atyasa juga berharap dengan adanya bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk keperluan pengobatan dan kebutuhan lainnya.
BACA JUGA:3 Mobil Plus 1 Motor Jadi Korban Kecelakaan Beruntun, Truk Fuso Rem Blong di Simpang Macan Lindungan
Diketahui sebelumnya, Marta adalah sebagai korban kecelakaan kerja yang terjadi pada 8 Desember 2024.
Kejadian tragis ini merupakan pertama kali dalam 13 tahun berdirinya Grand Atyasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: