Komisaris Utama Pusri Lakukan Tinjauan Langsung untuk Pastikan Ketersediaan Stok Pupuk Bersubsidi

Pusri sendiri telah menyiapkan stok pupuk urea bersubsidi untuk seluruh Provinsi Jawa Timur sebesar 15.230 ton per 21 Februari 2025, yang setara dengan 106% dari ketentuan minimum yang ditetapkan oleh pemerintah, yakni 14.340 ton.

Stok ini diharapkan dapat mencukupi kebutuhan pupuk urea selama musim tanam di wilayah tersebut. Selain itu, Pusri juga telah menerima alokasi pupuk bersubsidi dari pemerintah untuk distribusi di seluruh rayon PT Pusri, yang terdiri dari 259.543 ton urea dan 45.246 ton NPK.

Hingga akhir Februari 2025, realisasi penyaluran pupuk mencapai 173.983 ton urea dan 36.024 ton NPK.

BACA JUGA:PT Pusri Palembang Hadirkan Klinik Sehati 2025, Ribuan Warga Terbantu dengan Pengobatan Gratis!

BACA JUGA:Pusri Tutup Tahun dengan Prestasi Gemilang, Gelar Pengantongan Akhir 2024 dan Perdana 2025

Dengan adanya persiapan stok yang mencukupi serta kunjungan langsung ke berbagai gudang dan titik distribusi, diharapkan distribusi pupuk bersubsidi dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu, sesuai dengan kebutuhan para petani.

Pusri berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas distribusi dan pelayanan kepada petani di seluruh wilayah Indonesia.

Melalui sinergi yang lebih baik antara Pusri dan petani, serta pengawasan yang ketat terhadap distribusi pupuk, diharapkan sektor pertanian Indonesia dapat semakin berkembang, mendukung ketahanan pangan nasional, serta meningkatkan kesejahteraan petani.

Selain itu, Pusri juga memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga ketepatan distribusi pupuk bersubsidi guna meminimalisir potensi penyelewengan atau penyalahgunaan yang dapat merugikan petani.

BACA JUGA:Semangat Green for Sustainabiliy, PT Pusri Palembang Komitmen Dorong Transformasi Bisnis Berkelanjutan

BACA JUGA:Jelang HUT Ke-65, PT Pusri Palembang Adakan Khitanan Massal di 8 Kelurahan

Pupuk bersubsidi, yang seharusnya diperuntukkan bagi para petani, harus sampai ke tangan yang tepat, agar dapat memberikan dampak yang maksimal terhadap peningkatan hasil pertanian.

Oleh karena itu, Pusri secara berkala melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap seluruh proses distribusi, mulai dari pengadaan hingga penyaluran ke petani.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pusri untuk selalu mendukung keberhasilan sektor pertanian Indonesia, serta menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pupuk di pasar.

Dengan adanya pengawasan yang ketat dan distribusi yang tepat, diharapkan sektor pertanian Indonesia dapat terus berkembang, menghasilkan pangan yang berkualitas, dan memberikan kesejahteraan bagi petani di seluruh Indonesia.

Sumber: