Dipecat PT Timah Dwi Citra Weni Langsung Live TikTok, Sebut Wartawan Yang Salah ‘Menggoreng’ Kasusnya

Katanya, soal berobat di PT Timah memang selama ini prioritas beda dengan BPJS. “Memang PT Timah berobat di klinik prioritas, kalau tak percaya pergi ke RSBT 6 polly yang prioritas,” tegasnya.

Niatnya menunjuk logo PT Timah di kontennya yang viral itu adalah untuk membanggakan diri.

“Alhamdulillah dikasih klinik prioritas tidak mengantri, tidak seperti BPJS ngantri,” sebutnya.

Dwi Citra Weni mengungkap bahwa dirinya dulu pernah dihina oleh salah satu honorer, “yang horor'. "Kalian tahulah aku sering nge-live nyebut hororer, bukan sekali dua kali aku nyebut hororer”, katanya.

BACA JUGA:KOCAK, Ibu Suri Wakanda Minta Maaf Fokus POV Pribadi, Netizen: ‘Konten di Tempat Kerja Nunjuk Logo PT Timah’

BACA JUGA:Pegawai PT Timah Dinilai Tidak Tulus Minta Maaf, Gaya Klarifikasi Tak Menunjukkan Menyesal Hina Honor dan BPJS

Dwi Citra Weni juga mengaku bahwa gajinya di TikTok tidak sebedar gajinya di facebook pro yang dihitung dollar.

“Sebulan bisa 500 bahkan samapi 800 dolar, hari ini aja dapat 46 dollar,” ungkapnya.

Dwi Citra Weni bahkan mengaku tak menyalahkan netizen, dia malah menyebut wartawan yang salah. 

“Wartawan yang menggoreng, ikak membaca berita, ikak membaca judul itu yang membuat panas,” sebutnya. 

BACA JUGA:KOCAK, Ibu Suri Wakanda Minta Maaf Fokus POV Pribadi, Netizen: ‘Konten di Tempat Kerja Nunjuk Logo PT Timah’

BACA JUGA:Pegawai PT Timah Dinilai Tidak Tulus Minta Maaf, Gaya Klarifikasi Tak Menunjukkan Menyesal Hina Honor dan BPJS

Di live itu Citra Weni masih dalam penjelasan sebelumnya bahwa dia tak menyebut honorer melainkan 'hororer'.

Dwi Citra Weni bahkan sempat emosi saat ada netizen yang berkomentar kalau dia “betina sial”.  Sumpah serapah pun dilontarkan di live-nya itu menjawab hujatan netizen itu.

Sebelumnya, pegawai PT Timah Dwi Citra Weni dinilai tidak tulus saat minta maaf, gaya klarifikasinya juga tidak menunjukkan dia menyesal telah menghina honorer dan BPJS.

Sumber: