Apa yang Dilakukan Novak Djokovic Usai Cedera di Australian Open (AO) 2025
Apa yang Dilakukan Setelah Novak Djokovic Cedera di Australian Open (AO) atau Australia Terbuka 2025--
Tentu saja ada banyak hal yang berbeda sebagai pemain dan sebagai pelatih, ada banyak hal yang perlu dipelajari dalam hal komunikasi dengan tim.
"Anda tidak hanya memikirkan diri sendiri seperti saat Anda menjadi pemain. Saya sudah belajar banyak, tetapi masih banyak yang harus saya pelajari, itu sudah pasti," ujar Murray.
BACA JUGA:Petenis Putri Kazakhstan Kunci Tiket Semifinal Pertama Australian Open 2023
Cedera Djokovic dan Rencana Masa Depan
Djokovic dijadwalkan bermain di Qatar Open bulan depan, namun belum ada kepastian apakah cederanya akan menghambat partisipasinya di turnamen tersebut.
Dalam konferensi persnya, Djokovic mengungkapkan bahwa otot paha kirinya robek saat kemenangan di perempat final atas Carlos Alcaraz.
Djokovic dan Murray: Rivalitas yang Berubah Menjadi Kerja Sama
Baru tiga bulan setelah pensiun sebagai petenis profesional, Andy Murray menerima tawaran untuk menjadi pelatih Djokovic.
Pengumuman ini diumumkan Djokovic melalui akun media sosialnya pada Sabtu 23 November 2024 malam waktu Indonesia.
"Kami memiliki persaingan epik. Banyak yang menyebut kami pengubah permainan, pengambil risiko, dan pembuat sejarah. Saya kira, cerita kami telah berakhir. Kini saatnya memasuki bagian terakhir, saatnya bagi salah satu lawan terberat saya untuk bergabung ke tim saya. Selamat datang pelatih, Andy Murray,” tulis Djokovic dalam unggahannya di Instagram.
Djokovic dan Murray menjadi bagian dari "Big Four", bersama Roger Federer dan Rafael Nadal.
Selama dua dekade terakhir, mereka mendominasi turnamen besar, tetapi karier Murray sering terganggu cedera pinggul yang membuatnya harus menjalani beberapa operasi sejak 2018.
BACA JUGA:Untuk Pertama Kalinya, Barty Juarai Australia Terbuka 2022
BACA JUGA:Ukir Sejarah di Australia Terbuka, Rekor Gelar Grand Slam Terbanyak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: