Satu Tahanan Lapas Kayuagung yang Kabur Berhasil Ditangkap di Kertapati Palembang

Satu Tahanan Lapas Kayuagung yang Kabur Berhasil Ditangkap di Kertapati Palembang

Akhirnya tahanan Lapas Kayuagung yang kabur berhasil ditangkap di Palembang. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sisa satu tahanan yang kabur dari Lapas Kelas IIB Kayuagung akhirnya berhasil ditangkap di Palembang, Jumat 27 Desember 2024.

Tahanan ini adalah Herli Dewanto, dimana awalnya 5 tahanan yang kabur. Tetapi yang berhasil melarikan diri atau kabur 3 tahanan. 

Kemudian dilakukan pencarian dan pengerjaan satu persatu tahanan yang kabur ditangkap. Dan terakhir tahanan Herli Dewanto ditangkap di rumah keluarganya di Palembang. 

Kepala Lapas Kelas IIB Kayuagung, Jepri Ginting melalui KKPLP, Ki Agus M Alfareza mengatakan, untuk tahanan Herli Dewanto ini ditangkap pagi tadi sekira pukul 09.30 WIB. 

BACA JUGA:Keluarga Diminta Kooperatif, Diminta untuk Serahkan Tahanan Kabur yang Belum Tertangkap

BACA JUGA:Akun Ngaku ‘Garda Prabowo Sumsel’ Janji Awasi Lapas di Sumsel, Sorot Kasus Tahanan Kabur di Lapas Kayuagung

"Herli ditangkap di Palembang dan rumah salah satu keluarganya di daerah Kertapati. Yang bersangkutan ini sembunyi di sana," jelas Ki Agus, saat konfirmasi, Jumat 27 Desember 2024.

Lanjutnya, jadi untuk kelima tahanan yang kabur sudah lengkap semua. Dimana 3 yang kabur dan dapat ditangkap satu persatu dari persembunyian. 

Dimana 2 tahanan lagi tidak berhasil kabur karena terjatuh saat hendak melarikan diri dan mengalami patah kaki dan tangan. 

"Kesemua tahanan yang kabur ini lima orang usai dilakukan BAP maka langsung diberikan sanksi. Termasuk ditempatkan di tahanan yang berbeda dengan yang lain," terangnya.

BACA JUGA:1 Tahanan Kabur Dari Lapas Kayuagung OKI Sukses Ditangkap, 2 Masih Buron Bakal Diburu Sampai Palembang

BACA JUGA:Tragis, 5 Tahanan Kabur Di Lapas IIB Kayuagung Alami Kecelakaan, 2 Orang Terjatuh Alami Patah Tangan dan Kaki

Diungkapkan Ki Agus, atas kejadian ini yang jelas pihak Lapas Kayuagung memperketat keamanan agar jangan sampai peristiwa seperti ini terulang lagi. 

"Petugas kami yang berjaga lebih intensif lagi, termasuk juga fasilitas keamanan ditambah," tambahnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: