Cek Begini Prediksi BMKG, Tinggi Gelombang di Jalur Penyebrangan Merak-Bakauheni Selama Nataru

Cek Begini Prediksi BMKG, Tinggi Gelombang di Jalur Penyebrangan Merak-Bakauheni Selama Nataru

Banten, Sumeks.co - Masyarakat yang berencana menggunakan jalur penyeberangan Merak-Bakauheni selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), diimbau untuk memperhatikan prakiraan cuaca yang telah dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

 Hal ini penting guna memastikan keselamatan perjalanan di tengah kondisi cuaca yang fluktuatif.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati telah melakukan kunjungan langsung ke Pelabuhan Merak, Banten, untuk meninjau kesiapan pelabuhan menghadapi lonjakan aktivitas penyeberangan selama libur Nataru.

 Dalam peninjauan ini, Dwikorita menegaskan pentingnya memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemudik yang akan menyeberang dari Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

BACA JUGA:Terhitung 1 Januari 2025, Truk Belum ada STID Dilarang Masuk Pelabuhan BoomBaru Palembang

BACA JUGA:Direktur Navigasi Penerbangan Kemenhub Monitoring Posko Angkutan Laut di Pelabuhan Boom Baru Palembang

Tinggi gelombang di Pelabuhan penyebrangan Bakauheni Merak dan sebaliknya, sekitar 2,5 meter--

Kondisi Cuaca dan Gelombang Pelabuhan Bakauheni -Merak

Dwikorita menjelaskan bahwa selama periode Nataru, curah hujan di wilayah Banten diprediksi berada dalam kategori ringan hingga sedang. 

Namun, perlu diwaspadai kondisi gelombang di jalur penyeberangan Merak-Bakauheni yang diprakirakan berada dalam kategori sedang dengan ketinggian gelombang antara 1,25 hingga 2,5 meter.

"Prakiraan tinggi gelombang ini masih dalam kategori sedang. Namun, kita tetap harus mengantisipasi potensi risiko, terutama pada puncak arus mudik dan balik," ujar Dwikorita dalam Rapat Koordinasi Pemantauan Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)  di Dermaga Eksekutif Pelabuhan ASDP Merak.

Prakiraan Cuaca Selama Nataru

BMKG memetakan prospek cuaca di wilayah Banten selama periode Nataru sebagai berikut:

Sumber: