Tiga Perusahaan di Talang Kelapa Disorot, Warga Lokal Minim Kesempatan Kerja

Tiga Perusahaan di Talang Kelapa Disorot, Warga Lokal Minim Kesempatan Kerja

Warga Keluhkan Minimnya Serapan Tenaga Kerja Lokal di Tiga Perusahaan yang ada di Talang Kelapa.--

SUMEKS.CO - Tiga perusahaan besar yang beroperasi di Kecamatan Talang Kelapa, tepatnya di Kelurahan Rawa Maju dan Sukomoro, mendapat sorotan karena dinilai kurang memberikan kesempatan kerja bagi warga lokal.

Ketiga perusahaan tersebut adalah Sari Roti, Oasis, dan Mayora.

Hal ini mencuat saat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan dari Daerah Pemilihan (Dapil) X menggelar reses tahap pertama di Kelurahan Rawa Maju pada Rabu 4 Desember 2024 sore.

Dalam pertemuan tersebut, sejumlah warga menyampaikan keluhan mereka terkait minimnya keterlibatan tenaga kerja lokal di perusahaan-perusahaan yang berada di wilayah mereka.

BACA JUGA:Banyuasin Jadi Primadona Pelamar CPNS Terbanyak Tahun Ini

BACA JUGA:Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim Menjadi Mentor pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II di Jawa Barat

Muhammad F. Ridho, anggota DPRD Sumsel dari Partai Demokrat, menyayangkan kondisi ini. “Perusahaan-perusahaan tersebut sudah puluhan tahun mengeruk hasil alam, tetapi warga di dua kelurahan yang berada di ring 1 justru minim kesempatan kerja,” ujarnya.

Ridho menegaskan bahwa warga Kelurahan Sukomoro dan Rawa Maju sebenarnya siap mengikuti aturan perusahaan dalam proses rekrutmen tenaga kerja.

“Tentu warga paham, tidak mungkin lulusan SMP langsung menjadi manajer,” tambahnya.

Namun, untuk posisi seperti tenaga pengamanan (satpam) saja, peluang kerja bagi warga lokal sangat terbatas.

BACA JUGA:Pasar Murah dan Bantuan Sosial di Air Salek, Pj. Bupati Banyuasin Dorong Warga Tanam Sayur dan Tekan Inflasi

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Sambut Sekjen Ombudsman RI di Gerai Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Merespons keluhan masyarakat, Ridho berjanji akan memanggil perwakilan perusahaan untuk membahas masalah ini.

“Kami akan panggil pihak perusahaan agar ada asas keadilan dalam penerimaan tenaga kerja,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: